Duh, Dokter Ini Operasi Pasien Sambil Ikut Rapat Parlemen Secara Virtual

ANNAPOLIS, iNews.id - Terri Hill, dokter yang juga anggota DPR Negara Bagian Maryland, Amerika Serikat, didenda 15.000 dolar AS atau sekitar Rp211 juta karena mengikuti rapat komite parlemen secara virtual sambil mengoperasi pasien.

Dokter ahli bedah plastik tersebut juga mendapat teguran karena dua kali melakukan tindakan yang dianggap melanggar kode etik kedokteran itu.

Pemberontak RSF Dituding Tutupi Skandal Genosida dengan Bakar dan Kubur Jenazah

Hill mengakui ketidak disiplinannya kepada Dewan Kedokteran Maryland dan sudah menandatangani pernyataan. Dewan menyebut, perempuan politikus Partai Demorkat itu bersalah karena berperilaku tidak profesional dalam menjalankan praktik kedokteran.

Hill ikut serta dalam satu sesi pemungutan suara di komite DPRD Maryland melalui video. Dia tampak masih mengenakan baju medis, masker, dan topi bedah. Rapat komite DPRD Maryland tahun ini dilakukan melalui konferensi video akibat pandemi Covid-19. Selain itu masyarakat juga bisa menyaksikan langsung setiap sidang.

Keren, 3 Dokter Ini Nyanyikan Lagu untuk Tenangkan Pasien yang Takut Operasi

“Dia berada di bawah lampu bedah, fokus ke bawah, dan kadang-kadang bergeser mengambil alat bedah atau menyesuaikan posisi lampu,” bunyi laporan Dewan Kedokteran Maryland, dikutip dari Associated Press, Minggu (31/10/2021).

Sementara itu staf ruang operasi lain terlihat memindahkan peralatan bedah serta handuk yang masih berlumur darah.

Dalam pernyataannya, Hill mengatakan dia telah bekerja keras untuk memenuhi kewajiban profesinya terhadap pasien, di sisi lain bertanggung jawab kepada konstituen dengan tetap mengikuti sidang.

"Saya menerima keputusan Dewan, saya bisa melakukan lebih baik," kata Hill.

Dewan Kedokteran Maryland pertama kali mengetahui kejadian ini dari seseorang yang mengutip laporan surat kabar The Baltimore Sun pada Maret lalu. Laporan itu berisi, dalam sidang komite yang digelar online terliat seorang anggota berada di ruang operasi. Dewan lalu menggelar penyelidikan di bulan yang sama.

Pada April, Hill mengatakan kepada panel disiplin Dewan dia menghadiri dua sidang komite melalui konferensi video, yakni pada Februari membahas RUU yang dia ajukan dan satu lagi pada Maret. Hill menegaskan pasien yang dioperasi sudah memberi izin kepadanya untuk ikut dalam sidang.

Editor: Anton Suhartono