Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Melunak Ingin Bantu Zohran Mamdani Bangun New York, tapi...
Advertisement . Scroll to see content

Dukung Putusan Trump, Pompeo: Saya Berkali-kali Tak Sepakat dengan John Bolton

Rabu, 11 September 2019 - 11:58:00 WIB
Dukung Putusan Trump, Pompeo: Saya Berkali-kali Tak Sepakat dengan John Bolton
Menlu AS Mike Pompeo (tengah), Penasihat Keamanan nasional AS John Bolton (kanan), dan Presiden AS Donald Trump saat pertemuan dengan Perdana Menteri Vietnam Nguyen Xuan Phuc, 27 Februari 2019, di Hanoi, Vietnam. (FOTO: Evan Vucci/AP/FILE)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo mengaku sering berselisih soal kebijakan dengan Penasihat Keamanan Nasional AS John Bolton. Presiden AS Donald Trump memecat sang kepala keamanan nasional, Selasa (10/9/2019).

"Berkali-kali Duta Besar Bolton dan saya tidak setuju, itu sudah pasti," kata Pompeo, dalam konferensi pers di Gedung Putih, seperti dikutip AFP, Rabu (11/9/2019).

"Presiden berhak atas staf yang dia inginkan," ujar Pompeo.

Dia juga menekankan: "Misi saya adalah memastikan saya menjalankan Departemen Luar Negeri untuk mengantarkan diplomasi Amerika."

Sebelumnya diberitakan, Trump secara mengejutkan mengumumkan memecat John Bolto lewat akun Twitter-nya, Selasa (10/9/2019). Namun, 20 menit sesudahnya, Bolton membalas dengan mencuit bahwa dia memutuskan mundur pada Selasa siang, atas keputusannya sendiri.

Bolton, yang bertahan selama 17 bulan di pucuk pimpinan kebijakan keamanan nasional pemerintahan Trump, selalu menjadi pejuang AS. Dibanding dibanding semua pejabat senior AS lainnya, dia selalu hampir bersedia mengerahkan pasukan militer dan melancarkan pertempuran.

Bolton dikenal sebagai sosok juru kampanye yang tidak menyesal atas invasi Irak yang kadang mengusulkan perang melawan Iran dan Korea Utara.

Bolton bergabung dengan pemerintahan AS kendarti ada perbedaan filosofis yang jelas dengan Trump.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut