Dukungan Diaspora Indonesia di AS untuk Ganjar-Mahfud Makin Kuat

JAKARTA, iNews.id - Dukungan diaspora Indonesia di Amerika Serikat (AS) terhadap pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD semakin kuat. Mereka berharap Ganjar bisa tampil apik dalam Debat Ke-5 Pilpres 2024 yang akan berlangsung Minggu (4/2/2024).

“Berdasarkan tema yang disebutkan, tampaknya Ganjar Pranowo memiliki fokus yang kuat pada kesejahteraan sosial dan inklusi. Dalam perannya, mungkin dia lebih berorientasi pada aspek-aspek tersebut untuk mencapai tujuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Emil Harsa, bendahara Tim Pemenangan Luar Negeri (TPLN) AS Ganjar-Mahfud, dalam keterangannya, Sabtu (3/2/2024).

AS Pertimbangkan Permintaan Arab Saudi Beli 48 Jet Tempur Siluman F-35

Sementara itu Hajatan Rakyat oleh Warung D3mokrasi akan digelar di beberapa kota AS. Kegiatan bentuk dukungan terhadap Ganjar-Mahfud ini sudah digelar di Atlanta, Austin, Chicago, New Hampsire, dan Portland.

Acara tersebut dihadiri oleh paslon Ganjar-Mahfud, Once Mekel, dan Ketum Partai Perindo Harry Tanoesoedibjo secara daring.

Pecah! Relawan Ganjar-Mahfud Amerika Gelar Warung D3mokrasi Serentak di 5 Kota

Di Portland, lagu Indonesia Raya dikumandangkan, sontak seluruh diaspora yang hadir ikut menyanyikan. Acara tersebut diselenggarakan di kediaman salah satu warga yang diisi serangkaian kegiatan seperti diskusi mengenai program-program unggulan Ganjar-Mahfud.

Syeni, koordinator Relawan Ganjar Pranowo Portland, mengatakan program Ganjar-Mahfud sangat rasional dan diyakini akan menjadi solusi untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju, sehingga mampu mengejar ketinggalan, khususnya dalam bidang pendidikan dan ekonomi.

Dukung Ganjar-Mahfud, Warung D3mokrasi Hadir di Zurich dan Den Bosch

“Permasalahan di negara kita berakar dari rendahnya tingkat edukasi masyarakat. Hal ini disebabkan oleh biaya pendidikan yang sangat mahal, terutama bagi penduduk di bawah garis kemiskinan,” kaya Syeni.

Dia sependapat dengan program Ganjar-Mahfud bahwa untuk mengentaskan kemiskinan pemerintah harus membantu paling tidak satu dari anggota keluarga miskin melanjutkan jenjang pendidikan hingga sarjana. Tujuannya dia bisa mendapat pekerjaan lebih baik dan meningkatkan taraf perekonomian keluarga.

“Program Pak Ganjar-Mahfud patut kita dukung. Bukan hanya teori, tapi Pak Ganjar teruji dan sudah praktik sewaktu menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah. Ini adalah contoh program yang tepat sasaran, solusinya bukan hanya untuk mempercantik permukaan yang bobrok tetapi menuntaskan sampai ke akar-akarnya,” tuturnya.

“Ibarat pohon yang ditebang, pasti akan tumbuh lagi daunnya, tapi lain cerita kalau digali dan diangkat seakar-akarnya, pasti mati itu pohon. Demikian juga dengan angka kemiskinan di negara kita, akarnya yang akan diangkat oleh capres dan cawapres yang mengerti permasalahan rakyat,” ujarnya, lagi.

Dia menambahkan diaspora di Portland, Oregon, mendukung penuh Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 karena dianggap sebagai pemimpin yang paling baik untuk NKRI.

"Semangat terus Pak Ganjar dan Pak Mahfud, Gusti ora sare,” tuturnya.

Sementara itu, Sri Fitz, jubir TPLN AS, mengatakan kegiatan di TPLN dimaksimalkan pada akhir Januari, namun bukan berarti tidak ada kegiatan lagi di Februari.

“Masih ada serangkaian kegiatan di berbagai wilayah Amerika. Sama seperti di Indonesia, para relawan di sini juga tetap semangat mendukung dan mendoakan Pak Ganjar-Mahfud menang di pemilu mendatang,” ujarnya, usai rapat TPLN AS yang bersamaan dengan persiapan konser Salam M3tal di Gelora Bung Karno (GBK).

Sri berharap acara di GBK berjalan lancar.

“Sukses untuk acaranya, kami tadi sempat bertemu Pak Arsjad (Ketua TPN) dan Mas FX Rudy, senang bisa Salam Metal dari jauh,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sri juga membenarkan pernyataan Ganjar Pranowo di salah satu media mengenai Relawan Jokowi di Pilpres 2019 yang beralih mendukung Ganjar di Pilpres 2024.

Menurut dia banyak mantan relawan Jokowi tak hanya tergabung di USA for Ganjar-Mahfud. Di negara lain di Afrika, Asia, Australia, Kanada, Eropa, dan Timur Tengah berbondong-bondong menyatakan dukungan kepada Ganjar-Mahfud.

Editor: Anton Suhartono