Erdogan Sebut Israel Bajak Kapal Global Sumud Flotilla
ANKARA, iNews.id - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut penyerbuan pasukan Israel terhadap kapal-kapal misi kemanusiaan Gaza, Global Sumud Flotilla (GSF), sebagai aksi pembajakan.
Pasukan Zionis telah menahan sebagian besar dari sekitar 50 kapal GSF yang dinaiki lebih dari 500 aktivis internasional itu pada Kamis (2/10/2025). Mereka dicegat dalam pada posisi radius 120 sampai 50 km dari garis pantai Jalur Gaza.
Awalnya, pasukan Israel menyerbu 13 kapal pada Rabu (1/10/2025) malam, termasuk dinaiki aktivis iklim asal Swedia Greta Thunberg. Kapal-kapal Israel sempat menyerang menggunakan water cannon, bahkan menabrak salah satu armada.
Kemudian pada Kamis, jumlah kapal yang diserbu menjadi 23, sementara 19 lainnya kemungkinan ikut diserbu meski belum ada dokumentasi yang membuktikannya.
Dalam pidatonya di hadapan Partai AK, Erdogan mengatakan penangkapan yang dilakukan Israel di perairan internasional membuktikan para pelaku genosida berada dalam kondisi sangat panik untuk menyembunyikan kejahatan mereka di Gaza.