Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral, 2 Muslimah Berhijab Selamatkan Singa dari Banjir Thailand
Advertisement . Scroll to see content

Fantastis! Segini Kerugian Thailand dan Kamboja jika Pertempuran Berlanjut

Selasa, 29 Juli 2025 - 08:05:00 WIB
Fantastis! Segini Kerugian Thailand dan Kamboja jika Pertempuran Berlanjut
Pertempuran Thailand dan Kamboja berkepanjangan bisa menyebabkan kerugian ekonomi lebih dari Rp30 triliun dalam sebulan (Foto: RTA)
Advertisement . Scroll to see content

BANGKOK, iNews.id - Para pengamat memperingatkan pertempuran perbatasan Thailand dan Kamboja yang berkepanjangan bisa menyebabkan kerugian ekonomi lebih dari 60 miliar baht atau Rp30 triliun lebih hanya dalam sebulan. Nilai kerugian ekonomi tersebut dialami kedua pihak, dengan Thailand pihak yang paling parah.

Kedua negara menyepakati gencatan senjata dalam perundingan di Malaysia, Senin (28/7/2025) dan berlaku pada tengah malam di hari yang sama. 

Namun jika pertempuran berlanjut, kerugian terbesar dirasakan di sektor perdagangan, lapangan kerja, dan pariwisata kedua negara.

Ekonomi senior Thailand Aat Pisanwanich, seperti dikutip dari The Nation, mengatakan negaranya diperkirakan menderita kerugian 45,225 miliar baht (sekitar Rp23 triliun) per bulan, sementara Kamboja 15,337 miliar baht (sekitar Rp7,8 triliun).

Kerugian di pihak Thailand meliputi ekspor melalui perdagangan perbatasan yakni mencapai 20,567 miliar baht. Selain itu aktivitas bisnis di beberapa provinsi yang berbatasan dengan Kamboja akan mengalami kerugian senilai 24,657 miliar baht.

Belum lagi sekitar 7.980 orang akan kehilangan pekerjaan dampak dari konflik ini.

Secara total, Thailand akan menderita kerugian ekonomi setara dengan 45,225 miliar baht atau sekitar 0,25 persen dari PDB.

Sementara untuk Kamboja, lanjut Aat, situasinya bisa lebih parah di bidang ketenagakerjaan. Diperkirakan 185.752 orang akan kehilangan pekerjaan. Kerugian pendapatan yang diakibatkannya akan mencapai 15,337 miliar baht atau 1,1 persen dari PDB Kamboja.

Aat merinci hilangnya lapangan kerja di Kamboja sebagai berikut:

• 86.301 orang menganggur akibat kelangkaan barang-barang Thailand, yang mengakibatkan hilangnya pendapatan sebesar 8,284 miliar baht

• 94.520 orang menganggur akibat penurunan sektor pariwisata, dengan total kerugian pendapatan pariwisata sebesar 6,148 miliar baht.

• 4.931 orang menganggur akibat berkurangnya investasi, dengan kerugian diperkirakan mencapai 905 juta baht.

Dia menambahkan jika konflik berlanjut selama 2 hingga 3 bulan, total kerugian ekonomi di kedua negara bisa berlipat ganda atau bahkan tiga kali lipat.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut