Fauja Singh, Pelari Maraton Tertua di Dunia Meninggal Ditabrak Mobil saat Nyeberang Jalan

NEW DELHI, iNews.id - Fauja Singh, pelari maraton tertua di dunia, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di usia 114 tahun. Dia merupakan warga Inggris keturunan India.

Khushwant Singh, penulis biografi Fauja mengumumkan kabar duka tersebut. Fauja ditabrak saat menyeberang jalan di desanya, Bias, Distrik Jalandhar, Negara Bagian Punjab, Senin (14/7/2025).

Baca Juga

2025, Tahun Paling Sukses dalam Sejarah Suriah

"Tornado Berturbanku telah tiada... Beristirahatlah dalam damai, Fauja tersayang," demikian posting-an Khushwant, di media sosial X, Selasa (15/7/2025).

Fauja tidak memiliki akta kelahiran, namun keluarga mengatakan dia lahir pada 1 April 1911. Dia menjadi pelari full-maraton sepanjang 42 km hingga usia 100 tahun.

Baca Juga

Orang Tertua di Dunia Tomiko Itooka Meninggal Dunia di Usia 116 Tahun

Lomba terakhir yang diikuti adalah Maraton Hong Kong 2013 10 km saat berusia 101 tahun. Saat itu dia finis dalam waktu 1 jam, 32 menit, dan 28 detik.

Fauja mulai menjadi perbincangan internasional setelah mulai berlari jarak jauh di usia 89 tahun atau sejak kematian istri dan salah satu putranya.

Baca Juga

Perempuan Jepang Tomiko Itooka Berpeluang Rebut Gelar Orang Tertua di Dunia, Usia 116 Tahun

Meskipun dianggap sebagai pelari maraton tertua di dunia, Fauja tidak disertifikasi Guinness World Records karena tidak bisa membuktikan usianya, dengan alasan akta kelahiran tidak ada. Dia lahir di bawah penjajahan Inggris.

Fauja juga sempat menjadi pembawa obor Olimpiade Athena 2004 dan London 2012, muncul dalam iklan bersama legenda olahraga seperti David Beckham dan Muhammad Ali.

Perdana Menteri India Narendra Modi memberikan penghormatan di media sosial.

"Fauja Singh luar biasa karena kepribadiannya yang unik dan caranya menginspirasi kaum muda India tentang topik kebugaran yang sangat penting," kata Modi, di X.

Editor: Anton Suhartono