Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Usai Porak-porandakan Filipina, Topan Fungwong Menuju Taiwan
Advertisement . Scroll to see content

Filipina Putuskan Kontak dengan Pengadilan Kriminal Internasional, Kenapa?

Selasa, 28 Maret 2023 - 21:50:00 WIB
Filipina Putuskan Kontak dengan Pengadilan Kriminal Internasional, Kenapa?
Ferdinand Marcos Jr memutuskan kontak dengan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) terkait kasus yang melibatkan presiden Filipina sebelumnya, Rodrigo Duterte (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MANILA, iNews.id - Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr memutuskan kontak dengan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). Alasannya, ICC menolak banding untuk menghentikan penyelidikan kasus perang terhadap kejahatan narkoba melibatkan pendahulunya, Rodrigo Duterte.

Ribuan orang, terutama pengedar dan pengguna tingkat rendah, terbunuh oleh polisi selama tindakan keras Duterte memerangi kejahatan narkoba selama menjabat.

ICC menyelidiki laporan dari kelompok hak asasi manusia (HAM) soal korban eksekusi sistematis yang selama bertahun-tahun ditutupi polisi. Sementara polisi berdalih mereka terpaksa membunuh karena membela diri.

"Ini mengakhiri semua keterlibatan kami dengan ICC. Pada tahap ini, kami pada dasarnya melepaskan diri dari kontak dan komunikasi apa pun," kata Marcos, dikutip dari Reuters, Selasa (28/3/2023).

Marcos melanjutkan, pihaknya tidak bisa bekerja sama dengan pengadilan yang berbasis di Den Haag, Belanda, itu terkait masalah serius mengenai yurisdiksi serta kemungkinan campur tangan dan serangan terhadap kedaulatan negara.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut