Gaza Butuh 500 Truk Logistik saat Tak Perang tapi Cuma 12 yang Boleh Masuk
GAZA, iNews.id - Sekjen PBB Antonio Guterres menegaskan sistem pengiriman bantuan untuk warga Gaza harus diubah. Ini karena pasokan logistik untuk warga Gaza masih sangat jauh dari kebutuhannya.
Dalam kondisi normal saja, tak ada perang, 500 truk setiap hari masuk Gaza untuk memenuhi kebutuhan logistik warganya. Namun sejak perang berkecamuk, rata-rata hanya 12 truk yang diizinkan masuk setiap hari.
Menurut Guterres, sistem pengawasan bantuan di perbatasan Rafah harus diubah sehingga lebih banyak truk membawa bantuan kemanusiaan yang bisa masuk.
"Sistem kemanusiaan di Gaza menghadapi Kehancuran total dengan konsekuensi yang tidak terbayangkan bagi lebih dari 2 juta penduduk sipil," ujarnya, dikutip dari Reuters, Jumat (27/10/2023).
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) membutuhkan dana sekitar 80 juta dolar AS untuk menanggapi kebutuhan kemanusiaan di Jalur Gaza dan Tepi Barat. Selain itu PBB juga harus melakukan perencanaan darurat untuk Mesir, Lebanon, Suriah, dan Yordania hingga akhir 2023.
Editor: Anton Suhartono