Gedung 12 Lantai di Florida Runtuh Puluhan Orang Hilang, Joe Biden Setujui Keadaan Darurat
WASHINGTON, iNews.id - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menyetujui penerapan keadaan darurat di Negara Bagian Florida menyusul ambruknya gedung hunian berlantai 12 di Kota Surfside.
Insiden yang terjadi pada Kamis (24/6/2021) dini hari itu menyebabkan satu orang tewas dan 10 luka. Sementara itu hampir 100 orang dinyatakan hilang.
Biden memerintahkan bantuan federal untuk membantu negara bagian dan pemerintah lokal yang berupaya mencari para korban.
"Tindakan Presiden ini memberi wewenang kepada Departemen Keamanan Dalam Negeri dan Badan Manajemen Darurat Federal (FEMA) untuk mengoordinasikan semua upaya bantuan terkait bencana," demikian pernyataan Gedung Putih, Jumat (25/6/2021).
Tim SAR masih menyisir puing-puing reruntuhan bangunan yang difungsikan sebagai tempat tinggal tersebut.
Komisaris Wilayah Miame-Dade, Sally Heyman, sebelumnya mengatakan 51 orang penghuni gedung belum diketahui nasibnya.
"Ada 51 orang yang diasumsikan berada di sana, tapi Anda tidak tahu antara liburan atau apa pun. Jadi kami masih menunggu. Harapan itu masih ada, meskipun memudar," kata Heyman.
Keterangan berbeda disampaikan Direktur Kepolisian Miami-Dade Freddy Ramirez yang mengungkap 99 orang belum ditemukan. Sementara itu 53 orang lainnya yang sempat hilang sudah diketahui, meskipun dia tidak menjelaskan kondisi mereka.
"Petugas pemadam kebakaran dan tim SAR masih beraada di sana bersama anjing pelacak. Lokasi itu masih sangat berbahaya saat ini, sangat tidak stabil," kata Ramirez.
Dia melanjutkan, jumlah korban dan orang hilang kemungkinan akan berfluktuasi selama proses pencarian berlangsung. Ada kemungkinan mereka sudah meninggalkan lokasi atau tidak berada di gedung saat runtuh, namun belum melaporkan kondisi.
Petugas kesulitan mengidentifikasi jumlah pasti penghuni karena sebagian unit di dalamnya digunakan oleh penyewa paruh waktu yang hanya menghabiskan musim dingin di Florida.
Editor: Anton Suhartono