Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Filipina, 25 Orang Luka
MANILA, iNews.id - Gempa bumi mengguncang wilayah Filipina selatan pada Sabtu (13/7/2019) dini hari. Gempa menyebabkan 25 orang terluka dan beberapa rumah, gereja, dan bangunan lainnya rusak.
Warga yang ketakutan dilaporkan melarikan diri dari rumah mereka saat gempa terjadi.
Gempa berkekuatan 5,8 magnitudo melanda pantai timur laut pulau Mindanao pada pukul 04:42 (2042 GMT Jumat) di kedalaman 11,8 kilometer. Kantor seismologi Filipina juga merekam tujuh gempa susulan yang lemah.
Petugas di kantor polisi di Kota Madrid, dekat episentrum gempa, sebunyi di bawah meja ketika pintu kaca lemari arsip pecah dan sebuah televisi jatuh dari sebuah meja.
"Kami melihat orang-orang berlarian keluar dari rumah mereka. Sejumlah tempat tinggal mengalami kerusakan kecil seperti dinding yang retak," kata kepala polisi Wilson Uanite, kepada AFP.
Pasien juga dievakuasi di Rumah Sakit Distrik Madrid, yang mengalami retakan di dinding beton.
Uanite mengatakan, atap tempat parkir mobil di Madrid runtuh, menyebabkan adanya kerusakan pada dua truk pemadam kebakaran dan tiga mobil.
Dampaknya juga terasa di empat kota yang berdekatan, merusak rumah, dua gereja Katolik, hotel, gym, jembatan dan pasar.
Petugas penyelamat menyebut 25 orang yang terluka di seluruh wilayah, termasuk enam di Madrid. Seorang anak perempuan dan ayahnya terluka setelah tertimpa batu jatuh yang jatuh dai atap rumah mereka di Cantilan.
Filipina berada di wilayah "Cincin Api" Pasifik, yang membentang dari Jepang yang juga rawan gempa melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik.
Gempa mematikan terakhir di negara itu terjadi pada April ketika sedikitnya 11 orang tewas akibat gempa berkekuatan 6,3 magnitudo menghantam wilayah di utara ibu kota Manila.
Editor: Nathania Riris Michico