Gempa Bumi Bermagnitudo 6,8 Guncang Turki, 14 Orang Tewas

ANKARA, iNews.id - Gempa bumi kuat bermagnitudo 6,8 mengguncang Turki, Jumat (24/1/2020). Sejauh ini korban tewas mencapai 14 orang dan menyebabkan ratusan bangunan runtuh dan rusak.

Kota terparah yang dilanda gempa adalah Sivrice, berpenduduk 4.000 jiwa, terletak di tepi danau Provinsi Elazig.

Baca Juga

Maskapai Batalkan Penerbangan ke Venezuela, Akankah Invasi AS Segera Dimulai?

Badan manajemen bencana dan darurat Turki (AFAD) menyatakan, gempa menghantam Sivrice sekitar pukul 20.55 waktu setempat.

Menurut AFAD, gempa menewaskan delapan orang di Elazig dan enam lainnya di provinsi tetangga, Malatya.

Sementara itu Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) menyebut, gempa bermagnitudo 6,7 dengan kedalaman 10 kilometer.

Presiden Recep Tayyip Erdogan mengatakan, pemerintah melakukan semua upaya untuk membantu korban di lokasi gempa.

"Kami sudah membantu semua warga,” kata Erdogan di Twitter, seperti dilaporkan kembali AFP, Sabtu (25/1/2020).

Erdogan menambahkan, semua langkah yang diperlukan telah diambil untuk meminimalisasi kerugian dan memastikan keselamatan warga. Dia juga telah mengirim menteri lingkungan, menteri dalam negeri, dan menteri kesehatan ke wilayah bencana.

Stasiun televisi Turki menunjukkan video warga yang terjebak di apartemen serta mereka yang panik bergegas keluar dari bangunan. Tampak pula api di atap sebuah gedung.

Rekaman juga menunjukkan tim penyelamat mencari korban yang terjebak di sebuah bangunan runtuh sekitar 30 kilometer dari Elazig serta dua orang yang dievakuasi dalam kondisi selamat dari reruntuhan puing.

"Ini sangat menakutkan, furnitur ambruk dari atas kami. Kami bergegas keluar," kata Melahat Can, warga berusia 47 tahun yang tinggal di ibu kota Elazig.

Dia menambahkan akan mengungsi beberapa hari ke rumah pertanian di luar kota.

Turki terletak di garis patahan utama dan rentan terhadap gempa bumi. Sebanyak 60 gempa susulan tercatat setelah yang utama pada Jumat.

Editor: Anton Suhartono