Gempa M5,5 Bangladesh Tewaskan 10 Orang, Ratusan Luka
DHAKA, iNews.id - Bangladesh masih diguncang gempa bumi susulan pasca-guncangan bermagnitudo 5,5 pada Jumat (21/11/2025). Gempa yang juga memorak-porandakan Ibu Kota Dhaka itu sejauh ini menewaskan 10 orang.
Gempa utama dirasakan sangat kuat di Dhaka serta distrik-distrik sekitarnya, menyebabkan kerusakan masif.
Pejabat badan manajemen bencana Bangladesh Ishtiaqe Ahmed mengatakan, ratusan orang lainnya menderita luka akibat gempa utama pada Jumat. Umumnya mereka tertimpa reruntuhan bangunan.
Departemen Meteorologi Bangladesh mengungkap beberapa gempa susulan dengan kekuatan lebih rendah mengguncang pada Sabtu (22/11/2025).
Toriful Newaz Kabir, seorang pejabat Departemen Meteorologi Bangladesh, mengatakan gempa susulan M3,3 bertitik pusat di Kota Palash, Distrik Narsingdi, 29 km dari Dhaka. Dia menambahkan, gempa susulan umum terjadi setelah gempa utama, namun bagi sebagian warga Bangladesh, hal ini justru menambah kekhawatiran akan bencana lebih besar.
Pemerintah mengaktifkan pusat operasi darurat untuk menilai skala kerusakan serta mengoordinasikan operasi bantuan dan penyelamatan.
Warga mengisahkan kepanikan saat gempa terjadi. Meski kerap diguncang gempa, guncangan pada Jumat kemarin dirasakan sangat kuat, bahkan belum pernah dialami oleh warga sebelumnya.
"Saya belum merasa aman, karena ada guncangan lagi pagi ini di Ashulia. Mungkin kami yang akan terdampak," kata Shahnaj Parvin, seorang warga, kepada AFP, dikutip Minggu (23/11/2025).
Perempuan 44 tahun yang tinggal di dekat titik pusat gempa utama itu mengatakan, belum pernah mengalami guncangan seperti itu. Akibatnya, rumahnya mengalami kerusakan parah dengan retakan di tembok.
"Saya berpegangan pada pohon mahoni, dan saat kembali ke rumah, saya mendapati gelas-gelas sudah pecah," ujarnya, seraya menjelaskan, gempa berlangsung saat sedang menjemur pakaian di luar rumah.
Editor: Anton Suhartono