Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemensos Kerahkan Kapal dan Helikopter untuk Distribusi Bantuan ke Wilayah Terisolasi
Advertisement . Scroll to see content

Gletser di Pegunungan Alpen Longsor, 6 Orang Tewas 15 Hilang

Senin, 04 Juli 2022 - 08:46:00 WIB
 Gletser di Pegunungan Alpen Longsor, 6 Orang Tewas 15 Hilang
Bongkahan gletser pegunungan Alpen longsor. (Foto: Getty image/iStock)
Advertisement . Scroll to see content

ROMA, iNews.id - Bongkahan gletser pegunungan Alpen longsor. Enam pendaki tewas dan sembilan lainnya luka. 

Potongan gletser besar itu longsor pada Minggu (3/7/2022) dan menggelinding menuruni lereng gunung di Italia. Akibatnya, sejumlah pendaki dihantam es, salju dan bongkahan batu. 

Seorang pejabat Perlindungan Sipil setempat, Gianpaolo Bottacin, seperti dikutip oleh kantor berita Italia ANSA melaporkan situasi masih berkembang. Jumlah korban tewas bisa saja bertambah dan 15 orang saat ini dinyatakan hilang. 

Tim penyelamat sedang memeriksa pelat nomor kendaraa di tempat parkir sebagai bagian dari pemeriksaan. Hal itu untuk menentukan berapa banyak orang yang mungkin belum ditemukan. 

"Proses bisa memakan waktu berjam-jam," kata juru bicara Korps Walter Milan kepada The Associated Press. 

Penyelamat yang tampak kelelahan, Luigi Felicetti kepada TV pemerintah Italia mengaku melihat korban tewas, bongkahan besar es dan batu. 

Sayangnya hingga saat ini belum diketahui kebangsaan atau usia dari korban tewas. Sementara korban selamat yang dirawat di rumah sakit, dua berada dalam kondisi serius.

Situs media onlie ildolomiti.it melaporkan, longsoran bergerak cepat dan turun. Suara gemuruh itu bahkan bisa terdengar dari jarak yang sangat jauh.

Walter Cainelli yang telah melakukan misi penyelamatan mengatakan, untuk sementara, pencarian korban dengan helikopter dan anjing dihentikan pada malam hari. Tim penyelamat mengevaluasi risiko lebih banyak gletser dapat pecah. 

Tim penyelamat mengatakan balok es terus berjatuhan. Menjelang sore, hujan ringan mulai turun.

Layanan pengiriman SUEM, yang berbasis di wilayah Veneto terdekat mengatakan, 18 orang yang berada di atas daerah di mana es melanda akan dievakuasi oleh korps penyelamat Alpen.

Namun Milan mengatakan beberapa pendaki mungkin bisa turun sendiri, termasuk dengan menggunakan kereta gantung dari puncak.

Belum diketahui pasti apa yang menyebabkan bagian es itu pecah dan meluncur menuruni lereng puncak. Tapi gelombang panas yang intens terjadi di Italia sejak akhir Juni.

"Suhu hari ini jelas memiliki pengaruh" pada keruntuhan sebagian gletser, kata gubernur Provinsi Trento, yang berbatasan dengan Marmolada. 

Gletser di jajaran Marmolada merupakan yang terbesar di pegunungan Dolomit di timur laut Italia. Orang-orang bermain ski di sana pada musim dingin. Sayang gletser telah mencair dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir.

Para ahli di pusat penelitian CNR yang dikelola pemerintah Italia mengatakan, gletser tidak akan ada lagi dalam 25-30 tahun ke depan dan sebagian besar volumenya sudah hilang.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut