Hampir 50 Luka di Festival Jallikattu, Adu Kuat Lawan Banteng di India
NEW DELHI, iNews.id - Puluhan orang muda cedera pada hari pertama festival adu kuat melawan banteng yang diadakan di India selatan, Rabu (17/1/2019), yang menimbulkan kemarahan banyak pencinta binatang.
Selama festival Jallikattu yang diadakan di Tamil Nadu itu, banteng-banteng dihiasi dengan kalung bunga dan dilepaskan dari kandang mereka. Lalu para peserta festival berusaha untuk menaklukkan banteng dengan memegang tanduknya kuat-kuat.
Pemenangnya akan mendapat hadiah mulai dari skuter sampai kulkas.
Para pengkritik menyebut, banteng-banteng itu diberi minuman alkohol, dan bubuk cabai dilumurkan ke muka mereka supaya hewan-hewan itu lebih garang.
Seorang warga berusaha menjinakkan banteng dalam festival Jallikattu. (Foto: AFP)
Namun, penyelenggara membantah tuduhan tersebut.
Pejabat pemerintah kota, S Natarajan, mengtakan hampir 500 ekor banteng dan ratusan orang yang berusaha menaklukkannya hadir pada hari pembukaan festival di Madurai.
"Sebanyak 49 orang cedera dan sembilan orang dilarikan ke rumah sakit," kata Natarajan, seperti dilaporkan AFP, Kamis (17/1/2019).
Mahkamah Agung India melarang festival Jallikattu pada 2016 setelah didesak oleh kelompok pencinta hewan. Namun Negara Bagian Tamil Nadu berkeras bahwa Jallikattu merupakan bagian penting kebudayaan dan identitas warga setempat.
Ketegangan yang meningkat di ibu kota negara bagian, Chennai, dan kota-kota lain, membuat Perdana Menteri Narendra Modi mengeluarkan perintah eksekutif agar festival yang berlangsung berabad-abad boleh dilangsungkan.
Editor: Nathania Riris Michico