Hati-Hati! Covid Varian Inggris Kemungkinan Besar Bakal ‘Menyapu Dunia’
LONDON, iNews.id – Varian baru Covid-19 yang pertama kali ditemukan di Kent, Inggris, terus menjadi perhatian publik lantaran disebut-sebut bisa merusak perlindungan yang diberikan oleh vaksin corona. Bahkan, varian baru yang kini mulai dominan di Inggris itu kemungkinan besar berpotensi “menyapu dunia”.
Direktur Konsorsium Genomik Covid-19 Inggris (COG-UK), Sharon Peacock mengatakan, vaksin sejauh ini memang efektif melawan virus corona di Inggris. Akan tetapi, mutasi dari varian baru berpotensi merusak pertahanannya.
“Yang mengkhawatirkan adalah, varian yang disebut B.1.1.7 yang selama beberapa minggu dan bulan ini mulai bermutasi, dapat memengaruhi cara kita menangani virus dalam hal kekebalan dan efektivitas vaksin,” kata Peacock dikutip, Reuters, Kamis (11/2/2021).
Dia mengungkapkan, varian B.1.1.7 yang melanda Inggris cukup mengkhawatirkan, karena lebih mudah menular. Kini, virus tersebut terus berkembang sehingga memiliki mutasi baru yang dapat mengancam vaksinasi.
Seperti diketahui, ada tiga varian baru Covid-19 yang mengkhawatirkan para ilmuwan. Yang pertama adalah varian asal Afrika Selatan yang dikenal sebagai 20I/501Y.V2 atau juga disebut B.1.351. Berikutnya, varian asal Inggris yang dikenal sebagai 20I/501Y.V1 atau B.1.1.7. Sementara, yang ketiga adalah varian asal Brasil yang dikenal sebagai P.1.
Peacock menuturkan, varian Inggris yang disebut-sebut paling mudah menular itu belum tentu lebih mematikan daripada yang lain. Kendati demikian, kemungkinan besar varian tersebut bisa mewabah di seluruh dunia.
Sampai hari ini, virus corona telah membunuh lebih dari 2,35 juta orang. Sementara total penduduk yang terjangkit virus itu nyaris mencapai 108 juta orang.
Wabah Covid-19 telah mengubah banyak sendi kehidupan manusia. Kini, beberapa varian baru virus itu menimbulkan kekhawatiran, bahwa vaksin yang sudah ada saat ini bisa saja perlu disesuaikan kembali, dan orang-orang mungkin memerlukan suntikan penguat tambahan.
Editor: Ahmad Islamy Jamil