Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perang Dingin Gaya Baru: Rusia-AS Saling Tunggu Siapa Tembak Nuklir Duluan
Advertisement . Scroll to see content

Hawaii Siaga Tsunami! Kapal-Kapal Diminta Keluar Pelabuhan

Rabu, 30 Juli 2025 - 13:17:00 WIB
Hawaii Siaga Tsunami! Kapal-Kapal Diminta Keluar Pelabuhan
Penjaga Pantai Amerika Serikat (USCG) memerintahkan pengosongan pelabuhan di Hawaii menyusul gelombang tsunami, dampak gempa Rusia (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

HONOLULU, iNews.id - Penjaga Pantai Amerika Serikat (USCG) memerintahkan pengosongan sepanjang pantai Hawaii menyusul gelombang tsunami dampak gempa magnitudo 8,8 di Semenanjung Kamchatka, Rusia, Rabu (30/7/2025). Beberapa lembaga seismologi memperbarui kekuatan gempa menjadi M8,8. 

Seluruh kapal komersial di pelabuhan-pelabuhan Hawaii diminta pindah karena ancaman tsunami. Kapal-kapal di dekat Hawaii harus tetap berada di lepas pantai sampai tsunami melintas.

"Kapten USCG Pelabuhan Honolulu mengeluarkan perintah kepada semua kapal komersial untuk keluar dari semua pelabuhan komersial di Negara Bagian Hawaii. Semua pelabuhan ditutup untuk lalu lintas kapal masuk," bunyi pernyataan USCG, di media sosial X.

Gubernur Hawaii Josh Green mengatakan tsunami gelombang pertama telah melintasi Atol Midway antara Jepang dan Hawaii dengan ketinggian 1,8 meter.

"Kami masih memperkirakan gelombang yang signifikan," kata Green, seperti dikutip dari BBC.

Sementara itu Wali Kota Honolulu Rick Blangiardi mengatakan, kotanya dalam status siaga penuh tsunami seraya mengimbau warga di dataran rendah untuk mengungsi ke dataran lebih tinggi.

Beberapa penerbangan menuju Hawaii juga telah dialihkan melalui udara. Banyak pula penerbangan yang terpaksa putar balik karena kepadatan di Honolulu.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut