Heboh Kucing Oyen Hanya Terluka dalam Kecelakaan Pesawat di Malaysia

Senin, 21 Agustus 2023 - 15:45:00 WIB

Kucing Oyen jadi perhatian karena hanya terluka dalam kecelakaan pesawat di Malaysia (Foto: Instagram Klinik Hewan Zul Erwan)

KUALA LUMPUR, iNews.id - Publik Malaysia sedang berduka karena pesawat pribadi jatuh di jalanan Kota Elmina, Selangor, Malaysia yang menewaskan 10 orang. Kini, netizen heboh dengan penyelamatan kucing berwarna oranye yang ikut terluka.

Sama seperti di Indonesia, netizen Malaysia juga menyebut kucing berwarna oranye itu sebagai Kucing Oyen. Kucing jenis ini memang kerap dibicakan bahkan sering muncul di unggahan media sosial Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Hamas Serahkan Jenazah Salah Satu dari 2 Tawanan Israel Terakhir di Gaza

Melansir dari New Strait Times, Senin (21/8/2023), kucing ini dibawa Kementerian Kesehatan Malaysia dengan ambulans ke Klinik Hewan Zul Erwan. Klinik itu kemudian membagikan kondisi terkini kucing tersebut.

Kucing jantan tersebut sebelumnya mengalami robekan kulit sekitar 15 cm dari bagian atas tulang rusuknya.

Pesawat Pribadi Jatuh di Jalanan Malaysia Tewaskan 10 Orang, Inikah Penyebabnya?

"Oyen berada di titik nol ketika pesawat jatuh di Elmina. Terima kasih tim ambulans Kementerian Kesehatan atas penyelamatan Oyen," tulis klinik itu di Instagram.

Netizen Malaysia membanjiri unggahan itu dengan berbagai komentar, seperti mendoakan kesehatan kucing segera pulih.

Kisah Pria Malaysia Gagal Jalin Hubungan 2 Kali, Kini Dapat Jodoh di Korsel

Mereka juga berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan atas kepeduliannya menyelamatkan kucing.

"Cepat sembuh ya, Oyen? Kami sayang kamu!" kata netizen dengan nama Shzlynnn.

"Terima kasih atas perhatian terhadap Oyen juga. Sembuhkanlah Oyen dengan cepat!" tulis netizen lain, Affhrhimi.

Sementara itu, pemerintah Malaysia melibatkan tim ahli dari Amerika Serikat untuk menyelidiki jatuhnya pesawat Beechcraft 390

"Tim dari AS tiba pada hari Minggu (20 Agustus) dan pergi ke lokasi kecelakaan pada hari Senin (21 Agustus). Mereka akan berada di sini antara tujuh hingga 10 hari," kata Kepala Polisi Daerah Shah Alam, Mohd Iqbal Ibrahim.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq