Heboh, Warga Malaysia Diminta Ramai-Ramai Pakai Batik saat Hari Kemerdekaan

PUTRAJAYA, iNews.id - Warga Malaysia diimbau mengenakan batik selama perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia pada 31 Agustus. Batik disebut sebagai baju kebanggaan nasional di Malaysia.

Menteri Komunikasi dan Digital Malaysia Fahmi Fadzil mengatakan pemakaian batik juga bertujuan untuk mendukung industri batik lokal.

Baca Juga

PM Australia Umumkan Rencana Beli Senjata dari Masyarakat setelah Serangan Bondi

"Kami ingin mempromosikan dan menyoroti pakaian dan mode batik karena ini adalah sesuatu yang seharusnya menjadi kebanggaan semua orang Malaysia," katanya seperti dikutip dari The Star, Minggu (27/8/2023).

Sekitar 400 undangan yang terdiri dari menteri hingga pejabat daerah akan mengenakan batik saat perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia yang dipusatkan di Putrajaya, Kamis (31/8/2023).

Baca Juga

Heboh Petani Malaysia Untung Besar hingga Rp194 Juta dari Jual Petai

Fahmi yang juga ketua perayaan Hari Kemerdekaan Malaysia memastikan layanan internet dan telekomunikasi akan di Putrajaya nantinya lancar.

"Kami memastikan tidak ada gangguan telekomunikasi pada hari itu," katanya.

Baca Juga

Waduh, Politisi Malaysia Ribut soal Slogan Hari Kemerdekaan gegara Mirip Kampanye Partai

Sebelumnya, Malaysia juga mewajibkan PNS mengenakan batik setiap Kamis. Aturan itu sudah berlaku pekan ini.

Pejabat BKN Malaysia Zulkapli Mohamed, mengeluarkan surat edaran yang mewajibkan pegawai federal memakai batik. Aturan itu terinspirasi dari aturan serupa di Indonesia yang sudah berjalan bertahun-tahun.

"Kewajiban berpakaian batik ini tidak berlaku bagi pegawai yang disediakan dengan seragam atau yang menghadiri acara resmi dengan kode berpakaian khusus," kata Zulkapli pada 21 Agustus 2023.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq