Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wapres AS JD Vance Bertengkar dengan Menlu Rubio gara-gara Ukraina?
Advertisement . Scroll to see content

IAEA Hilang Kontak dengan Sistem Jarak Jauh yang Memantau PTLN Zaporizhzhia Ukraina

Kamis, 10 Maret 2022 - 09:38:00 WIB
IAEA Hilang Kontak dengan Sistem Jarak Jauh yang Memantau PTLN Zaporizhzhia Ukraina
PLTN Zaporizhzhia, Ukraina. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WINA, iNews.id - Badan Pengawas Nuklir PBB, IAEA mengatakan telah kehilangan kontak dengan sistem jarak jauh yang memantau bahan nuklir di PLTN Zaporizhzhia, Ukraina. Belum diketahui apa yang menyebabkan gangguan itu.

Zaporizhzhia merupakan PLTN terbesar di Eropa. Fasilitas nuklir ini kini berada di tangan Rusia sejak pekan lalu. 

Pengumuman dari IAEA itu datang sehari setelah mengatakan hal yang sama juga terjadi di fasilitas limbah radioaktif di Chernobyl. Lokasi tersebut dekat pembangkit listrik yang mati, yang merupakan lokasi bencana nuklir terburuk di dunia pada 1986.

Kedua fasilitas itu kini berada di bawah kendali pasukan Rusia tetapi dioperasikan oleh staf Ukraina. IAEA menyebut situasinya membahayakan keselamatan fasilitas tersebut.

Kepala IAEA, Rafael Grossi khawatir akan ada gangguan aliran data ke markas IAEA di Wina dari dua fasilitas nuklir. Sementara transmisi dari fasilitas nuklir lain di Ukraina, termasuk tiga PLTN operasional lainnya, terus berlanjut.

"Status peralatan yang telah berhenti mentransmisikan 'tidak pasti'," katanya.

Badan tersebut mengatakan operator Zaporizhzhia telah menginformasikan, dua dari empat saluran listrik tegangan tinggi eksternal telah rusak. Akibatnya, hanya dua yang tersedia sekarang. 

Satu unit trafo juga menjalani perbaikan darurat setelah kerusakan pada sistem pendinginnya akibat peristiwa 4 Maret dimana ada kebakaran dan bentrokan.

"Perkembangan baru-baru ini menambah kekhawatiran IAEA tentang dampak keselamatan, keamanan dan perlindungan dari konflik di Ukraina pada fasilitas nuklir negara itu," kata IAEA.

Grossi menyerukan pertemuan trilateral dengan Ukraina dan Rusia untuk memastikan keamanan fasilitas nuklir Ukraina. Pada Rabu kemarin, dia mengatakan akan melakukan perjalanan ke Kota Antalya, Turki pada Kamis ini, di mana para menteri luar negeri Rusia dan Ukraina akan bertemu.

Sebelumnya pada Rabu, Ukraina mengatakan listrik ke Chernobyl telah terputus. Tetapi IAEA mengatakan bahan bakar bekas di sana masih bisa didinginkan dengan aman. 

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut