Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penyebab Mantan Kepala Kepolisian Filipina Diburu ICC, Terlalu Brutal Perangi Kejahatan Narkoba
Advertisement . Scroll to see content

ICC Mungkin Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Pekan Ini

Selasa, 30 April 2024 - 06:51:00 WIB
ICC Mungkin Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu Pekan Ini
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bisa ditangkap atas perintah ICC karena tuduhan kejahatan perang. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

DEN HAAG, iNews.id - Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mungkin akan mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant, dan para pejabat senior militer Israel pada pekan ini. Hal itu terungkap lewat laporan NBC News, dengan mengutip seorang pejabat Israel yang mengetahui masalah tersebut. 

Israel dilaporkan bekerja melalui saluran diplomatik untuk mencegah dikeluarkannya surat perintah penangkapan itu. Pada saat yang sama, ICC menyatakan pihaknya memiliki penyelidikan independen yang sedang berlangsung sehubungan dengan situasi di Palestina. Pengadilan itu tidak memberikan komentar lebih lanjut terkait laporan NBC mengenai kemungkinan surat perintah penangkapan. 

Pada Jumat lalu, Netanyahu mengatakan di media sosial bahwa intervensi apa pun dari ICC akan menjadi preseden berbahaya yang mengancam tentara dan pejabat di semua negara demokrasi yang memerangi "terorisme". Israel sendiri bukan anggota ICC dan tidak mengakui yurisdiksinya. 

Pada 7 Oktober 2023, gerakan pejuang Hamas Palestina melancarkan serangan roket skala besar terhadap Israel dari Gaza. Mereka juga menerobos perbatasan hingga menewaskan 1.200 orang Israel dan menawan sekitar 240 orang lainnya. 

Israel lalu melancarkan serangan balik, memerintahkan blokade total terhadap Gaza, dan memulai serangan darat ke daerah kantong Palestina itu dengan tujuan untuk melenyapkan pejuang Hamas dan menyelamatkan para tawanan. Lebih dari 34.400 orang telah terbunuh di Jalur Gaza akibat serangan brutal Israel sejak itu.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut