Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rumania Borong 18 Jet Tempur F-16 Belanda Cuma Seharga Rp19.200, Ternyata Bukan untuk Perang
Advertisement . Scroll to see content

ICRC Desak Berbagai Pihak Selamatkan Infrastruktur Sipil di Ukraina

Minggu, 20 Februari 2022 - 14:02:00 WIB
ICRC Desak Berbagai Pihak Selamatkan Infrastruktur Sipil di Ukraina
ICRC mendesak berbagai pihak untuk menyelamatkan infrastruktur sipil di Ukraina Timur. (Foto: Pavlo Gonchar / Sipa via Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JENEWA, iNews.id - Palang Merah Internasional (ICRC) mendesak berbagai pihak untuk menyelamatkan infrastruktur sipil di Ukraina Timur. Pasalnya, permusuhan dua negara mengganggu layanan air untuk lebih dari 1 juta orang di Ukraina. 

ICRC meminta Ukraina dan pemberontak pro-Rusia timur untuk mengamankan infrastruktur sipil penting di wilayah tersebut. Intensifikasi pertempuran baru-baru ini berisiko penghentian layanan primer. 

"Dalam dua hari terakhir, dua stasiun pompa utama baik di wilayah Donetsk tidak dapat dioperasikan oleh permusuhan tersebut," kata ICRC dalam pernyataannya, Sabtu (19/2/2022). 

Mereka menambahkan, dua stasiun pompa air itu melayani lebih dari satu juta orang di kedua sisi jalur kontak, termasuk rumah sakit dan layanan penting lainnya.

Donetsk bersama dengan Luhansk merupakan dua republik yang memproklamirkan diri di Ukraina timur. Bersama-sama, mereka membentuk wilayah yang dikenal sebagai Donbas.

"Kami sangat prihatin dengan perkembangan di Ukraina timur selama beberapa hari terakhir," Florence Gillette, kepala delegasi ICRC di Ukraina. 

Seruan itu datang ketika Menteri Luar Negeri Inggris, Liz Truss mengatakan kepada Konferensi Keamanan Munich bahwa dunia perlu mempersiapkan "skenario terburuk" dari invasi Rusia ke Ukraina pada awal minggu depan.

Permusuhan aktif di sepanjang Jalur Kontak memaksa ICRC untuk sementara menghentikan kegiatan yang mereka jalankan di kedua sisi Titik Penyeberangan Stanytsia Luhanska. 

"Kami juga harus menangguhkan beberapa perjalanan yang diselenggarakan oleh tim untuk mengirimkan bantuan di tempat-tempat di kedua sisi garis kontak," kata Palang Merah Internasional.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut