Imam Besar Al Azhar Sebut Poligami Ketidakadilan bagi Perempuan
KAIRO, iNews.id - Pernyataan Imam besar lembaga Islam terkemuka di Mesir, Al Azhar, yang menyebut poligami bisa menjadi "ketidakadilan bagi perempuan dan anak-anak", menuai perdebatan di negara itu.
Imam besar Al Azhar, Ahmed Al Tayeb, menyebut poligami acap kali dipraktikan karena pemahaman yang salah terhadap Al Quran.
Dia membuat pernyataan tersebut dalam program televisi mingguannya dan melalui akun Twitter-nya.
Setelah menuai perdebatan, Al Azhar mengklarifikasi bahwa sang imam tidak menyerukan pelarangan poligami. Dia menegaskan bahwa monogami merupakan keharusan dan poligami adalah pengecualian.
"Siapa pun yang menyebut bahwa pernikahan harus poligami adalah salah," kata dia, seperti dilaporkan BBC, Senin (4/3/2019).