Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Dokter yang Viral karena Pukuli Pasien di Tempat Tidur RS Diskorsing
Advertisement . Scroll to see content

India Tangkap Seratusan Orang terkait Organisasi Islam, Dituduh Anti-Nasional

Selasa, 27 September 2022 - 19:20:00 WIB
India Tangkap Seratusan Orang terkait Organisasi Islam, Dituduh Anti-Nasional
Pihak berwenang India menahan sejumlah anggota organisasi Islam. (Foto: Hindustan Times/Sudipto Mondal)
Advertisement . Scroll to see content

NEW DELHI, iNews.id - Pihak berwenang India menahan sejumlah anggota organisasi Islam. Mereka dituduh melakukan kekerasan dan kegiatan anti-nasional.

Polisi di negara bagian Uttar Pradesh, India mengatakan telah menahan 57 orang yang terkait dengan Front Populer India (PFI) pada Selasa (27/9/2022).

Penangkapan itu menyusul tindakan keras terhadap PFI awal bulan ini, di mana sekitar 100 orang ditahan. PFI telah mengutuk penahanan dan penggerebekan itu sebagai pelecehan dan mengadakan protes jalanan.

"Penangkapan ini tidak lain untuk pencegahan hak untuk menggelar protes yang demokratis melawan pemerintah pusat yang menargetkan PFI," kata PFI dalam Twitter. 

Awal bulan ini, Badan Investigasi Nasional menggerebek lokasi di negara bagian Bihar, Tamil Nadu, Karnataka, Telangana dan Andhra Pradesh. Petugas menahan beberapa anggota PFI, menuduh mereka mengorganisir kamp pelatihan untuk melakukan tindakan teroris atau terlibat anti-kegiatan nasional.

PFI telah mendukung aksi protes jalanan misalnya terkait undang-undang kewarganegaraan 2019 yang oleh banyak Muslim dianggap diskriminatif.

Muslim merupakan 13 persen dari 1,4 miliar penduduk India. Banyak yang mengeluhkan marginalisasi di bawah pemerintahan Partai Bharatiya Janata, partai nasionalis Hindu pimpinan Perdana Menteri Narendra Modi.

Partai penguasa menyangkal tuduhan tersebut. Mereka menunjukkan data bahwa semua orang India terlepas dari agamanya mendapat manfaat dari fokus Modi pada pembangunan ekonomi dan kesejahteraan sosial.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut