Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia Dapat 91 Emas di SEA Games 2025, Prabowo: Agak Pusing Bonusnya Besar
Advertisement . Scroll to see content

Indonesia Undang Ukraina ke Pertemuan Menlu G20 di Bali Pekan Depan

Kamis, 30 Juni 2022 - 16:41:00 WIB
Indonesia Undang Ukraina ke Pertemuan Menlu G20 di Bali Pekan Depan
Dmytro Kuleba diundang ke pertemuan menlu G20 di Bali pada 7-8 Juli (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Indonesia mengundang Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba untuk hadir dalam pertemuan para menlu G20 di Bali pada 7-8 Juli 2022. Meski demikian belum ada kepastian apakah Kuleba akan hadir secara fisik atau melalui video.

Sebelumnya Kedutaan Besar Rusia di Jakarta juga mengonfirmasi keikutsertaan Menlu Sergei Lavrov dalam pertemuan tersebut.

“Menlu Ukraina diundang, tetapi kita masih menunggu apakah kehadirannya dalam bentuk virtual atau in person,” kata Co-Sherpa G20 Indonesia, Dian Triansyah Djani, Kamis (30/6/2022).

Dia menambahkan, pertemuan akan dihadiri seluruh menlu negara-negara G20 dan sebagian besar sudah memberikan konfirmasi untuk hadir secara fisik.

“Mayoritas datang in person, tetapi saya tidak bisa mengungkapkan nama-namanya karena alasan keamanan dan lain-lain. Yang jelas mereka sudah memberikan komitmennya untuk hadir,” ujar Trian.

Ukraina termasuk dari 10 negara yang dipastikan berpartisipasi dalam FMM G20, di samping 10 perwakilan organisasi internasional.

Sementara itu para menlu G20 akan membahas berbagai isu yang menjadi tantangan global saat ini, termasuk di antaranya multilateralisme, energi, dan pangan.

Meskipun FMM G20 tidak menghasilkan dokumen atau komunike resmi, pembahasan isu-isu global oleh para menlu bisa mendorong kerja sama yang lebih konkret ke depan.

“Mengikuti tradisi sebelumnya, FMM memang tidak menghasilkan outcome yang negotiation text, tetapi FMM dimanfaatkan para menlu untuk tidak hanya membahas isu-isu dalam sidang tetapi juga untuk melakukan pertemuan bilateral, baik secara resmi atau di sela-sela sidang,” tuturnya.

G20 adalah kelompok 20 ekonomi terbesar dunia yang beranggotakan Indonesia, Afrika Selatan, Amerika Serikat, Arab Saudi, Argentina, Australia, Brasil, India, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, Meksiko, Korea Selatan, Rusia, Prancis, China, Turki, serta Uni Eropa.

Sebagai pemegang presidensi G20 tahun ini, Indonesia menyelenggarakan beberapa pertemuan terkait tiga isu prioritas yang dipilih yaitu arsitektur kesehatan global, transisi energi yang berkelanjutan, serta transformasi digital.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut