Inggris Waspada, Virus Mirip Flu Babi Terdeteksi pada Manusia 

LONDON, iNews.id - Inggris dalam status waspada usai mengumumkan telah mendeteksi kasus manusia pertama dari jenis virus flu A(H1N2)v yang mirip flu babi. Pasien flu tersebut terus dipantau dan mengalami gejala ringan.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris menyebut kasus ini terdeteksi sebagai bagian dari survei flu nasional rutin. Sumber penularan itu belum terdeteksi.

Baca Juga

4 Bukti Perang Rusia dan NATO Akan Terjadi pada 2029

"Ini adalah pertama kalinya kami mendeteksi virus ini pada manusia di Inggris. Meskipun sangat mirip dengan virus yang telah terdeteksi pada babi," kata Badan Keamanan Kesehatan Inggris Meera Chand seperti dilansir dari Reuters, Senin (27/11/2023).

Kontak dekat dengan pasien tersebut sedang dipantau pemerintah. Seluruh klinik dan rumah sakit di North Yorkshire, Inggris juga dipantau ketat.

Baca Juga

5 Bandara Paling Terkoneksi di Dunia, dari Inggris hingga Turki

Pandemi flu babi pada manusia pernah menginfeksi jutaan orang pada 2009. Flu itu disebabkan oleh virus yang mengandung materi genetik dari virus yang beredar pada babi, burung, dan manusia.

Badan Keamanan Kesehatan Inggris menyatakan infeksi yang baru-baru ini terdeteksi di Inggris berbeda dari sekitar 50 kasus manusia dari jenis yang ditemukan di tempat lain di seluruh dunia sejak tahun 2005.

Baca Juga

Mendagri Inggris Dipecat gegara Nyinyir ke Demonstran Pro-Palestina

Flu babi, atau disebut juga influenza babi, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus influenza tipe A yang umumnya menyerang babi. Virus ini termasuk dalam keluarga Orthomyxoviridae dan dapat mengalami mutasi secara terus-menerus, sehingga dapat timbul varian baru dari waktu ke waktu. Manusia dapat terinfeksi virus flu babi jika terjadi penularan dari babi ke manusia, meskipun ini tidak umum.

Flu babi, atau disebut juga influenza babi, adalah penyakit yang disebabkan oleh virus influenza tipe A yang umumnya menyerang babi. Virus ini termasuk dalam keluarga Orthomyxoviridae dan dapat mengalami mutasi secara terus-menerus, sehingga dapat timbul varian baru dari waktu ke waktu. Manusia dapat terinfeksi virus flu babi jika terjadi penularan dari babi ke manusia, meskipun ini tidak umum.

Virus influenza babi ini memiliki kemampuan untuk menyebar antarindividu dan dapat menyebabkan penyakit yang serius pada manusia. Gejala flu babi mirip dengan gejala flu biasa dan mencakup demam, batuk, pilek, sakit tenggorokan, kelelahan, dan mungkin juga mual atau muntah. Beberapa kasus infeksi flu babi dapat berkembang menjadi kondisi yang lebih parah, seperti pneumonia.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq