Iran Serang Israel, Dewan Keamanan PBB Gelar Pertemuan Darurat
NEW YORK, iNews.id – Dewan Keamanan PBB akan mengadakan pertemuan darurat pada Minggu (14/4/2/2024). Rencana itu menyusul permintaan Tel Aviv kepada dewan tersebut agar mengutuk serangan Iran terhadap Israel dan menetapkan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) sebagai organisasi teroris.
Seorang diplomat PBB mengatakan, pertemuan Dewan Keamanan PBB dijadwalkan berlangsung pada pukul 16.00 waktu AS (Senin, 15/4/2024 pukul 03.00 WIB).
Sebelumnya, Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, meminta Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan darurat. Permintaan itu disampaikan Erdan melalui suratnya kepada Malta selaku presiden Dewan Keamanan PBB untuk bulan ini, pada Sabtu (13/4/2024) malam waktu AS.
“Serangan Iran merupakan ancaman serius terhadap perdamaian dan keamanan global dan saya berharap Dewan (Keamanan PBB) menggunakan segala cara untuk mengambil tindakan nyata terhadap Iran,” tulis Erdan dalam unggahannya di platform media sosal X.
Iran dilaporkan telah meluncurkan lebih dari 200 drone dan rudal ke Israel sejak Sabtu (13/4/2024) malam. Ini adalah serangan pertama yang dilakukan Iran secara langsung terhadap wilayah Israel.
Menurut Teheran, serangan akhir pekan ini adalah pembalasan atas serangan Israel terhadap Konsulat Iran di Damaskus, Suriah, 1 April lalu. Serangan zionis kala itu menewaskan tujuh perwira Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran, termasuk dua komandan seniornya.
Kementerian Luar Negeri Iran pada hari ini menyatakan, Teheran tidak akan ragu untuk mengambil “langkah-langkah defensif” lebih lanjut untuk melindungi kepentingannya terhadap agresi militer apa pun.
“Iran, jika perlu, tidak akan ragu untuk mengambil langkah-langkah defensif lebih lanjut untuk menjaga kepentingan sahnya terhadap segala agresi militer dan penggunaan kekuatan yang melanggar hukum,” bunyi pernyataan Kemlu Iran, seperti disiarkan TV pemerintah setempat.
Editor: Ahmad Islamy Jamil