Iran Tak Ingin Perang dengan Israel Meluas, Tegaskan Akan Membela Diri

DUBAI, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran Abbas Araghchi menyebut tidak ingin perang antara negaranya dengan Israel meluas ke negara-negara tetangga, kecuali situasinya dipaksakan. Dia menegaskan, tindakan yang dilakukan Iran berdasarkan membela diri.

Araghchi mengatakan, Teheran telah menanggapi agresi asing, dan jika agresi ini berhenti, reaksi Iran juga akan berhenti.

Baca Juga

PM Hongaria Tuding Uni Eropa Tenggelam dalam Korupsi

Dia menyebut, serangan Israel di ladang gas lepas pantai South Pars yang dimiliki Iran dengan Qatar adalah agresi terang-terangan dan tindakan yang sangat berbahaya.

"Menyeret konflik ke Teluk Persia adalah kesalahan strategis, dan tujuannya adalah untuk menyeret perang ke luar wilayah Iran," ujar Araghchi dilansir dari Reuters, Minggu (15/6/2025).

Baca Juga

Suara Sirene Menggema di Seantero Israel, Iran Kirim Rudal lagi!

Dia pun menuduh Israel berusaha menyabotase perundingan nuklir Iran-Amerika Serikat (AS) yang tengah berlangsung dan berpotensi terjadi kesepakatan. Teheran akan mengajukan proposal pada hari ini selama putaran perundingan keenam.

"Serangan Israel tidak akan pernah terjadi tanpa lampu hijau dan dukungan AS," ucap Araghchi. 

Dia juga menyebut Iran tidak percaya dengan pernyataan AS bahwa Washington tidak terlibat dalam serangan Israel baru-baru ini.

"Amerika Serikat perlu mengutuk serangan Israel terhadap fasilitas nuklir Iran jika mereka ingin membuktikan niat baik mereka," katanya.

Editor: Aditya Pratama