Israel Tak Sabar Ingin Baikan dengan Arab Saudi, Tak Peduli soal Iran
MOSKOW, iNews.id - Israel tak peduli dengan pulihnya kembali hubungan diplomatik antara Arab Saudi dengan Iran. Negeri Yahudi itu tetap ingin menormalisasi hubungan dengan Saudi.
Iran merupakan musuh bebuyutan Israel terkait konflik di kawasan. Negeri Para Mullah membantu kelomppok-kelompok bersenjata di Timur Tengah untuk menyerang kepentingan Israel.
Selain itu Israel terus berusaha untuk menggagalkan program nuklir Iran. Para pejabat Israel yakin Iran mengembangkan nuklir untuk membuat senjata, bukan sekadar kepentingan energi.
"Ini bukan masalah jika, tapi kapan. Kami dan Arab Saudi memiliki kepentingan yang sama," kata Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen, kepada The Jerusalem Post.
Pernyataan itu disampaikan Cohen untuk menegaskan perkataan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu soal pentingnya normalisasi hubungan dengan Saudi.
Dia menegaskan pemulihan hubungan antara Saudi dan Iran bukan halangan bagi Israel.
Arab Saudi dan Iran sepakat menormalisasi hubungan pada Maret lalu di Beijing dengan perantara China. Sebulan kemudian kedua pihak membuka kembali kedutaan besar masing-masing. Kesepakatan lain juga mengatur dimulainya kembali penerbangan langsung antara kedua negara, kunjungan timbal balik para diplomat senior, serta kerja sama keamanan.
Hubungan kedua pihak putus pada 2016 setelah kantor misi diplomatik Arab Saudi di Iran diserang terkait eksekusi mati tokoh Syiah Nimr Al Nimr.
Editor: Anton Suhartono