Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bertemu 45 Menit, Luhut: Prabowo Gembira Negosiasi Tarif dengan AS akan Rampung
Advertisement . Scroll to see content

Jack Teixeira, Tentara Pembocor Rahasia Militer AS Terima Hukuman 16 Tahun Penjara

Selasa, 05 Maret 2024 - 06:35:00 WIB
Jack Teixeira, Tentara Pembocor Rahasia Militer AS Terima Hukuman 16 Tahun Penjara
Jack Douglas Teixeira, tentara Angkatan Udara yang bocorkan dokumen rahasia AS. (Foto: Ist.)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id – Mantan tentara AS Jack Teixeira mengaku bersalah atas enam dakwaan terkait dengan pembocoran dokumen intelijen militer rahasia negaranya. Dia pun menerima untuk dijatuhi hukuman penjara 200 bulan atau lebih dari 16 tahun, menurut dokumen pengadilan yang diterbitkan pada Senin (4/3/2024).

“Terdakwa memahami dan mengakui bahwa, sejak tanggal ini, Jaksa AS menuntut agar Terdakwa dipenjara selama 200 bulan,” demikian isi dokumen yang ditandatangani Teixeira. 

“Terdakwa setuju untuk tidak meminta keringanan hukuman apa pun berdasarkan Pedoman Pemidanaan AS,” bunyi dokumen itu lagi.

Pihak berwenang Amerika Serikat menangkap Teixeira pada April tahun lalu dan mendakwanya atas enam tuduhan sengaja menyimpan dan mengirimkan informasi rahasia yang berkaitan dengan pertahanan nasional. Dokumen itu disebut berisi informasi mengenai konflik di Ukraina, aktivitas spionase AS, dan masalah keamanan nasional lainnya.

Awalnya, Teixeira menolak untuk mengaku bersalah atas semua dakwaan tersebut. Akan tetapi, dia dilaporkan berubah pikiran pekan lalu.

“Kami pikir ini mengirimkan pesan jera. Dia sekarang akan menghabiskan waktu bertahun-tahun di balik jeruji besi. Dia mencuri ratusan dokumen ... (dan mengunggahnya) secara online. Dia tahu apa yang dia lakukan itu salah. Tapi dia tetap melakukannya,” kata penjabat Jaksa AS, Joshua Levy, pada konferensi pers setelah sidang.

Levy menuturkan, Pemerintah AS merekomendasikan agar terdakwa menjalankan hukumannya di lembaga pemasyarakatan federal, meskipun berdasarkan hukuman minimum dia hanya bisa mendapatkan hukuman 11 tahun. 

Sementara Hakim Distrik AS Indira Talwani mengatakan di Pengadilan Federal Boston bahwa hukuman Teixeira akan diumumkan enam bulan dari sekarang, yaitu pada 27 September.

Texeira mengaku bersalah atas enam dakwaan kejahatan yang dia hadapi berdasarkan dakwaan. Jaksa federal menyatakan dia tidak terlibat dalam spionase apa pun dan tidak berusaha menjual atau mempublikasikan informasi tersebut untuk mendapatkan keuntungan.

Mantan tentara bernama lengkap Jack Douglas Texeira itu membocorkan informasi rahasia di dunia maya dan membual bahwa dia memiliki akses terhadap informasi yang berhubungan dengan Israel, Palestina, Suriah, Iran dan China. Beberapa dokumen membahas pergerakan pasukan dalam konflik Ukraina.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut