MEXICO CITY, iNews.id - Komisi HAM Nasional Meksiko menyatakan satu orang lagi jurnalis dilaporkan tewas di negara itu. Dia menjadi jurnalis ke-12 dibunuh tahun ini di Meksiko, salah satu negara paling mematikan bagi kaum wartawan.
Media-media lokal mengidentifikasi korban sebagai Nevith Condes Jaramilllo, pendiri situs berita El Observatorio del Sur. Dia ditemukan ditikam sampai mati, Sabtu (24/8/2019), di kediamannya di Tejupilco, sebuah kota di negara bagian Meksiko, tiga jam dari Mexico City.
Laporan Investigasi: Tentara Bayaran Kolombia Gabung RSF dalam Perang Sudan, Digaji UEA
El Observatorio del Sur menjanjikan "jurnalisme warga sosio-budaya yang independen" dan menyatakan ketertarikan pada jurnalisme aktivisme.
"Kekerasan terhadap wartawan, dalam segala bentuk, adalah hambatan utama bagi negara kita untuk melakukan konsolidasi sebagai demokrasi," demikian pernyataan komisi hak-hak Meksiko, seperti dilaporkan Associated Press, Senin (26/8/2019).
Hingga kini polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan itu dan memburu pelaku.
Editor: Nathania Riris Michico
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku