Joe Biden: Banyak Kematian akibat Covid di AS, Trump Tak Boleh Jadi Presiden Lagi

NASHVILLE, iNews.id – Calon presiden AS dari Partai Demokrat, Joe Biden, menilai Donald Trump tidak boleh dipilih kembali lantaran 220.000 orang Amerika meninggal dunia akibat Covid. Dia menyinggung buruknya penanganan pandemi Covid di bawah kepemimpinan rivalnya itu dalam debat kandidat terakhir Pilpres AS 2020, hari ini.

“Siapa pun yang bertanggung jawab atas banyak kematian itu, tidak boleh tetap menjadi presiden Amerika Serikat. Presiden (Trump) ini masih belum punya rencana komprehensif (terkait penanganan Covid),” kata Biden dalam sambutan pembukaan debat kandidat di Universitas Belmont di Nashville, Tennessee, dikutip AFP, Jumat (23/10/2020) pagi WIB.

Baca Juga

Presiden Lebanon Perintahkan Militer Hadapi Serangan Brutal Israel

Donald Trump dan pesaingnya, Joe Biden, mengikuti debat terakhir mereka pada Kamis (22/10/2020) malam atau Jumat pagi ini. Perang argumen antarkandidat itu diprediksi menjadi puncak pertarungan sengit mereka memperebutkan pemilih, 12 menjelang pemungutan suara Pilpres AS 2020.

Trump yang kini berusia 74 tahun, diperkirakan akan mencari cara untuk mencari kesalahan pemerintahan di bawah Partai Demokrat di masa lalu, meskipun dia masih ragu mendukung klaim yang menggambarkan Biden sebagai pejabat korup selama menjadi wakil presiden.

Taktik semacam itu pernah berhasil pada Pilpres 2016. Ketika itu, Trump secara intensif pada menit-menit terakhir mencoba menggambarkan Hillary Clinton sebagai pejabat yang tidak jujur sehingga mampu membuat sejumlah pemilih mengubah keputusan mereka.