Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gempa M6,3 Guncang Afghanistan, 20 Orang Tewas 320 Luka
Advertisement . Scroll to see content

Jurnalis Foto Reuters Asal India Tewas Ditembak Tentara Taliban 

Minggu, 18 Juli 2021 - 15:58:00 WIB
Jurnalis Foto Reuters Asal India Tewas Ditembak Tentara Taliban 
Siddiqui Denmark bergabung dengan Pasukan Khusus Afghanistan. (Foto: matilda_sews /Tiktok)
Advertisement . Scroll to see content

KABUL, iNews.id - Seorang jurnalis foto Reuters penerima penghargaan Pulitzer tewas dibunuh tentara Taliban saat bertugas di Afghanistan

Siddiqui Denmark asal India terbunuh oleh tembakan Taliban saat melaporkan upaya Pasukan Khusus Afghanistan dalam merebut kembali area pasar utama Spin Boldok, dekat perbatasan dengan Pakistan.

Kematiannya dikonfirmasi oleh pimpinan Reuters, Michael Friedenberg dan pemimpin redaksi, Alessandra Galloni. 

"(Kami) segera mencari informasi lebih lanjut, bekerja dengan pihak berwenang di wilayah tersebut," kata mereka seperti dilansir dari The Sun. 

Siddiqui Denmark telah menjadi wartawan foto Reuters sejak 2010. Dia merupakan bagian dari tim fotografi Reuters yang memenangkan Penghargaan Pulitzer 2018 untuk Fotografi Fitur. Saat itu, dia mendokumentasikan krisis pengungsi Rohingya.

Pekerjaan Siddiqui mencakup perang di Afghanistan dan Irak, krisis pengungsi Rohingya, protes Hong Kong dan gempa Nepal.

Saluran Tolo News Afghanistan melaporkan, Siddiqui terbunuh di distrik Spin Boldak di Kandahar. Namun sayang, laporan tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Sementara, Duta Besar Afghanistan, Farid Mamundzay mengatakan dalam akun Twitter bahwa dia sangat sedih dengan berita tersebut. 

“Sangat sedih oleh berita sedih tentang pembunuhan seorang teman, Denmark Siddiqi di Kandahar tadi malam. Wartawan India & pemenang Hadiah Pulitzer direkrut dengan pasukan keamanan Afghanistan," cuitnya.

Dia menambahkan, sempat bertemu korban dua pekan sebelumnya. Saat itu, korban belum berangkat ke Kabul. 

"Belasungkawa untuk keluarganya & Reuters," katanya. 

Siddiqui bertugas melaporkan misi pasukan khusus Afghanistan untuk menyelamatkan seorang polisi yang telah terpisah dari kelompoknya. Dia telah berjuang melawan Taliban selama berjam-jam sendirian.

Pada hari Kamis, korban terluka namun tetap pekerjaannya setelah mendapatkan pertolongan pertama. Nahas, dia dan pasukan disergap pada hari Jumat.

Pertempuran sengit pun terjadi di Kota selatan Kandahar. Taliban telah merebut distrik-distrik utama di dekat kota.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut