Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya: Ekonomi Melambat, Jurnalis juga Berdosa
Advertisement . Scroll to see content

Jurnalis Tewas Ditikam, Tubuh Penuh Tanda Penganiayaan

Senin, 09 Agustus 2021 - 18:57:00 WIB
Jurnalis Tewas Ditikam, Tubuh Penuh Tanda Penganiayaan
Heritier Magayane (26) jurnalis yang tewas ditikam di wilayah Rutshuru, Provinsi Kivu Utara. (Foto: Anadolu)
Advertisement . Scroll to see content

KINSHASA, iNews.id - Seorang jurnalis Radio dan Televisi Nasional Kongo (RTNC) tewas ditikam. Saat ini, investigasi penyebab tewasnya korban sudah dimulai.

Heritier Magayane (26) tewas di lingkungan Bunyangula, sekitar 70 km dari kota Goma di wilayah Rutshuru provinsi Kivu Utara. 

Administrator militer Kongo, Luc Albert Bakole Nyengeke, mengatakan, korban awalnya menerima telepon dari seseorang yang ingin mengajaknya bertemu. Namun saat sudah berada di lokasi yang disepakati, Magayane langsung dieksekusi.

Hingga saat ini, pelaku pembunuhan belum dapat diidentifikasi. Meski demikian, diduga milisi bersenjata yang beroperasi di daerah itu menjadi tersangka utama.

Dilansir dari Anadolu, rekan korban, Roger Sebyeradu mengatakan, Magayane menyelenggarakan program untuk kaum muda dan mengajak mereka merangkul perdamaian dalam menghadapi ketidakamanan di wilayah tersebut. Korban diketahui telah bekerja di Rutshuru sejak 2018.

"Para pembunuh mengambil ponsel korban. Saya yakin pembunuhan itu terkait dengan pekerjaan jurnalistiknya karena stasiun radio tersebut melaporkan kasus penculikan," katanya.

Saat ditemukan, tubuh korban penuh tanda penganiayaan. 

Pada bulan Mei, Presiden DRC, Felix Tshisekedi menyatakan pengepungan di Kivu Utara dan provinsi tetangga, Ituri. Selain itu, pejabat senior sipil diganti dengan perwira militer untuk menekan ketidakamanan.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut