Kabinet Malaysia Diisi Politisi yang Berseberangan dengan Mahathir dan Anwar Ibrahim
KUALA LUMPUR, iNews.id - Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin mengumumkan kabinet dan struktur pemerintahan terbaru, Senin (9/3/2020).
Jajaran kabinet diisi para penajat partai politik koalisi Perikatan Nasional serta para sekutu, termasuk dari Partai Organisasi Nasional Malaysia Bersatu (UMNO) yang pernah dipimpin Najib Razak.
Dalam struktur pemerintahan yang baru ini, Muhyiddin mengenyampingkan posisi wakil perdana menteri.
Muhyiddin mengumumkan empat menteri senior serta jajaran menteri di bawahnya.
Keempat menteri senior tersebut adalah Azmin Ali di posisi perdagangan dan industri internasional. Azmin merupakan mantan Wakil Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) yang dipimpin Anwar Ibrahim. Dia dipecat oleh Anwar karena dianggap membelot saat Malaysia mengalami gejolak politik pada bulan lalu.
Berikutnya adalah Ismail Sabri Yaakob yang dipercaya menangani masalah keamanan nasional. Ismail merupakan Wakil Presiden UMNO, partai oposisi di pemerintahan Perdana Menteri Mahathir Mohamad.