Kaleidoskop 2023: Deretan Bencana Alam Mematikan Dahsyat Sepanjang 2023 di Seluruh Dunia
JAKARTA, iNews.id - Tahun 2023 menjadi saksi sejumlah bencana alam yang mengguncang berbagai belahan dunia hingga merenggut puluhan ribu nyawa. Salah satu peristiwa paling mematikan adalah gempa bumi yang melanda Turki pada bulan Februari 2023.
Gempa berkekuatan magnitudo 7,8 mengguncang wilayah tenggara Turki dekat perbatasan dengan Suriah, diikuti oleh gempa susulan berkekuatan magnitudo 7,5 dan serangkaian gempa lainnya. Tragedi ini menelan korban lebih dari 55.000 jiwa, membuatnya menjadi salah satu bencana terbesar tahun ini.
Hawaii juga mengalami musibah kebakaran dahsyat pada bulan Mei. Kondisi kekeringan dan hembusan angin bersatu di Pulau Maui menciptakan lingkungan yang memicu serangkaian kebakaran hebat yang berlangsung selama tiga hari.

Hasilnya, setidaknya 100 orang kehilangan nyawa mereka dalam salah satu kebakaran hutan paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat. Bencana ini tidak hanya merusak lingkungan tetapi juga menyebabkan kerugian ekonomi yang mencapai miliaran dolar.
Selain gempa dan kebakaran, berbagai negara di seluruh dunia mengalami bencana alam mematikan lainnya. Rwanda dilanda hujan deras yang menyebabkan banjir pada bulan Mei, menewaskan setidaknya 129 orang dan menghancurkan ribuan rumah.
Berikut ini 10 bencana alam mematikan sepanjang 2023:

Kekeringan dan angin kencang bersatu di pulau Maui, Hawaii pada 8 Agustus 2023 menciptakan kondisi untuk serangkaian kebakaran yang melanda selama tiga hari sebelum sebagian besar terkendali.
Kebakaran tersebut akhirnya merenggut nyawa setidaknya 100 orang, menempatkannya sebagai salah satu kebakaran hutan paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat.
Perkiraan awal oleh Pacific Disaster Center University of Hawaii dan Federal Emergency Management Agency menempatkan biaya rekonstruksi sekitar 5,52 miliar dolar atau setara Rp85 triliun.
Setidaknya 129 Orang di Rwanda
Pada malam 2 Mei, hujan lebat melanda bagian utara dan barat Rwanda, menghancurkan 5.000 rumah dan menyebabkan setidaknya 129 kematian.
Banjir kilat dan angin hingga 400 km per jam dari Siklon Mocha melanda Myanmar pada 14 Mei 2023. Bencana itu menyebabkan kematian setidaknya 145 orang, banyak di antaranya adalah anggota kelompok minoritas Rohingya.
Badai ini merupakan salah satu yang terburuk yang dialami oleh negara Asia Tenggara tersebut dalam beberapa tahun.
Pada 3 November, gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 mengguncang Nepal bagian barat dan menewaskan setidaknya 157 orang. Berada di titik pertemuan lempeng tektonik India dan Asia, negara pegunungan ini tidak asing dengan aktivitas seismik.
Salah satu gempa bumi paling merusak di Nepal mengakibatkan hampir 9.000 korban jiwa pada tahun 2015.