Kamboja Bantah Rekrut Tentara Bayaran Asing dari Rusia Lawan Thailand
PHNOM PENH, iNews.id - Pemerintah Kamboja membantah keras laporan media Thailand yang menuding Phnom Penh merekrut tentara bayaran asing, termasuk dari Rusia, untuk terlibat dalam konflik bersenjata melawan Thailand.
Presiden Senat Kamboja Hun Sen menegaskan, tudingan tersebut tidak berdasar dan merusak martabat negara serta individu yang disebut-sebut terlibat.
Bantahan itu disampaikan menyusul maraknya pemberitaan mengenai dugaan keterlibatan pasukan bayaran asing, termasuk operator drone kamikaze, dalam pertempuran di wilayah perbatasan.
“Untuk menjunjung tinggi martabat Kamboja serta Rusia dan warga asing lain yang dituduh, saya ingin mengklarifikasi bahwa Kamboja tidak memiliki warga Rusia atau negara asing lainnya yang ikut serta dalam pertempuran di medan perang atau bertindak sebagai penasihat militer untuk tentara Kamboja,” kata Hun Sen, dalam pernyataan yang diunggah di media sosialnya, dikutip Rabu (17/12/2025).