Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : China Temukan Harta Karun, Klaim Cadangan Emas Bawah Laut Terbesar di Asia
Advertisement . Scroll to see content

Kapal Perang AS Berpeluru Kendali Singgah di Taiwan, China: Trik Lama

Jumat, 05 Februari 2021 - 14:40:00 WIB
Kapal Perang AS Berpeluru Kendali Singgah di Taiwan, China: Trik Lama
Kapal perang berpeluru kendali AS USS John S McCain (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

BEIJING, iNews.id - China menuduh Amerika Serikat (AS) sengaja meningkatkan ketegangan dan mengganggu stabilitas dan perdamaian terkait kehadiran kapal perangnya di perairan Taiwan.

Kapal perang AS berlayar melalui Selat Taiwan, misi pertama di bawah pemerintahan Joe Biden.

Angkatan Laut AS menyatakan, kapal perusak berpeluru kendali, USS John S McCain, melakukan transit rutin di Selat Taiwan pada Kamis (4/2/2021). Pelayaran kapal perang itu sudah sesuai dengan hukum internasional.

Sementara itu Kementerian Pertahanan Taiwan menggambarkan kehadiran kapal perang AS sebagai misi yang normal.

Dalam pernyataan pada Kamis malam, Komando Armada Timur Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China menegaskan, pasukannya mengikuti dan mendeteksi kapal perang AS.

"Tindakan AS adalah pengulangan trik lama 'manipulasi campuran' situasi di Selat Taiwan, dengan sengaja menciptakan ketegangan dan mengganggu stabilitas dan perdamaian kawasan. Kami dengan tegas menentang ini," bunyi pernyataan, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (5/2/2021).

"Tidak peduli bagaimana situasi di Selat Taiwan berubah, pasukan armada dengan loyal dan tegas akan menjalankan tugas dan misinya, menjaga kedaulatan nasional, keamanan, dan integritas wilayah."

Tahun lalu armada AL AS berlayar melalui Selat Taiwan sebanyak 13 kali, memicu ketegangan dengan China.

Presiden Joe Biden menunjukkan dukungannya kepada Taiwan seraya menegaskan komitmen mereka terhadap wilayah tersebut.

Bulan lalu Taiwan melaporkan jet tempur dan pesawat pengebom China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara, bertepatan dengan kehadiran kapal induk AS di Laut China Selatan.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut