Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral, Kuil Tua di China Ludes Terbakar gara-gara Ulah Iseng Turis
Advertisement . Scroll to see content

Karena Kesal, Wanita Hamil Jegal Kaki Bocah 4 Tahun hingga Gegar Otak

Senin, 23 April 2018 - 13:16:00 WIB
Karena Kesal, Wanita Hamil Jegal Kaki Bocah 4 Tahun hingga Gegar Otak
Kaki bocah berusia 4 tahun dijegal oleh perempuan yang sedang hamil di sebuah restoran di China. (Foto: Doc. South China Morning Post)
Advertisement . Scroll to see content

BAOJI, iNews.id - Seorang perempuan yang sedang hamil dihujat warganet setelah videonya yang dengan sengaja menjegal kaki bocah berusia 4 tahun tersebar. Akibat perbuatannya itu, bocah tersebut mengalami gegar otak.

Dilaporkan China Youth Daily, Senin (23/4/2018), perilaku perempuan itu tertangkap kamera CCTV di restoran kecil di Baoji, Provinsi Shaanxi, China bagian utara. Perempuan itu kesal saat sedang makan lantaran seorang bocah berlari melewatinya dan membuatnya menabrak tirai pintu.

Bocah itu kembali berlari melewatinya beberapa detik kemudian untuk keluar dari restoran dan perempuan itu dengan menjulurkan kakinya untuk menjegalnya.

Anak lelaki itu jatuh ke tanah sementara perempuan itu dan suaminya terus makan. Dari rekaman CCTV, terlihat ibu bocah itu berlari menolong anaknya.

Anak laki-laki yang menderita kelainan jantung itu dilarikan ke rumah sakit dan didiagnosis gegar otak ringan. Saat ini dia dalam kondisi stabil, seperti dilaporkan The Paper.

Saat mengetahui anaknya terluka karena dijegal oleh pengunjung restoran lain, ibu bocah itu langsung melaporkan hal itu pada polisi.

“Awalnya saya pikir anak laki-laki saya tersandung, tetapi kemudian dia memberi tahu saya perempuan itu menjegalnya, yang dikonfirmasi oleh pelanggan lain di restoran. Saya memeriksa CCTV dan sangat marah sehingga saya menelepon polisi," kata ibu bocah itu.

Setelagh rekaman CCTV tersebar luas, perempuan tersebut dikritik oleh warganet.

"Sebagai seseorang yang akan segera menjadi ibu, tindakan ini benar-benar memalukan," kata seorang pengguna Weibo. Komentar ini disukai lebih dari 21.000 orang.

"Lakukan beberapa hal baik untuk bayi di perutnya, tolong," kata warganet lainnya.

Perempuan hamil itu menyerahkan diri ke polisi sehari setelah insiden terjadi dan mengaku menyerang bocah itu. Dia juga meminta maaf dan menawarkan membantu membayar biaya pengobatan.

"Polisi mengatakan mereka akan menahannya selama 10 hari dan menghukumnya sekitar Rp 2,2 juta tetapi dia sedang hamil tujuh bulan. Kami tidak ingin mempengaruhinya. Saya punya anak sendiri. Saya bisa mengerti," kata ibu bocah itu, menambahkan.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut