Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Unik, Tokyo Gunakan Kapal Feri sebagai Transportasi Alternatif untuk Urai Macet
Advertisement . Scroll to see content

KBRI Tokyo Dorong Kerja Sama Pendidikan Perawat Lansia di Prefektur Miyagi Jepang

Sabtu, 16 September 2023 - 02:27:00 WIB
KBRI Tokyo Dorong Kerja Sama Pendidikan Perawat Lansia di Prefektur Miyagi Jepang
KBRI Tokyo menjajaki kerja sama pendidikan perawat lansia. (FOTO: ISTIMEWA)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Tokyo melakukan serangkaian pertemuan dengan beberapa pemangku kepentingan di wilayah Miyagi, Jepang pada 6-7 September 2023.  Kegiatan ini upaya memperkuat kerja sama pendidikan perawat lansia antara Indonesia dan Jepang. 

Pertemuan tersebut melibatkan Sendai Ikuei Gakuen, Prefektur Miyagi, Japan Indonesia Network, Sendai Iryo Fukushi Vocational College, SG Group, dan Hachinohe Gakuin.

Kegiatan pertama dalam inisiasi kerja sama ini adalah kunjungan ke kampus Towa Sendai Ikuei Gakuen yang terletak di Towa-cho, Tome, Prefektur Miyagi. Kampus ini khusus digunakan untuk pendidikan bahasa Jepang bagi calon siswa Indonesia yang akan mengikuti program pendidikan perawat lansia selama dua tahun di sekolah perawat lansia yang bekerja sama dengan Sendai Ikuei Gakuen.

Delegasi KBRI Tokyo yang terdiri atas Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud) Yusli Wardiatno dan Kepala Sekolah RI Tokyo (SRIT) Ari Dryaningsih bersama Mayumi Oyama dari Japan Indonesia Network dan Jun Ogata dari Sendai Ikuei Gakuen, diterima oleh Kepala Shukoh Junior High School Tomio Takahashi, yang merupakan bagian dari Sendai Ikuei Gakuen.

Selama kunjungan tersebut, delegasi KBRI diperkenalkan dengan fasilitas sekolah dan bertemu dengan 14 siswa Indonesia yang sedang belajar bahasa Jepang di kampus Towa. Pihak Prefektur Miyagi juga menghadiri pertemuan untuk mendiskusikan kerja sama dengan Sendai Ikuei Gakuen. 

Delegasi KBRI juga menyambangi Sendai Iryo Fukushi Vocational College, yakni sekolah keahlian yang bekerja sama dengan Sendai Ikuei Gakuen dalam mendidik perawat lansia. 

Di sana, delegasi berkesempatan melihat fasilitas dan laboratorium sekolah, serta bertemu dengan empat mahasiswa Indonesia yang sedang mengejar pendidikan perawat lansia. Mereka juga dapat melihat praktek mahasiswa dalam melayani pasien.

Atdikbud KBRI Tokyo Yusli Wardiatno mengatakan, kunjungan dan inisiasi kerja sama ini merupakan tindak lanjut kunjungan kerja Duta Besar RI Tokyo ke Prefektur Miyagi dan bertemu Wakil Gubernur dan Direktur Perencanaan Aging Society pada 7 Agustus 2023.

Selain itu, delegasi KBRI juga mengunjungi Hachinohe Gakuin Junior College, sebuah perguruan tinggi dengan program studi perawat lansia yang bekerja sama dengan Sendai Ikuei Gakuen. 

"Rektor Sachiko Sugiyama dan beberapa dosen dari program studi perawat lansia, mereka menjelaskan kurikulum yang mencakup teknik merawat lansia, ilmu gizi, biologi anatomi, dan pengelolaan peralatan medis," kata Atdikbud KBRI Tokyo. 

Perguruan tinggi ini, ujar Yusli Wardiatno, juga menerapkan tes esai saat ujian masuk dan hanya menerima mahasiswa asing yang dipastikan akan ditempatkan di rumah jompo atau panti rehabilitasi setelah menyelesaikan studi. 

“Kerja sama pendidikan perawat lansia sangat strategis bagi Indonesia dan Jepang saat ini, karena struktur demografi kedua negara saling mengisi dari sudut pandang kebutuhan perawat lansia," ujar Yusli Wardiatno.

"Indonesia juga dapat belajar dari Jepang bagaimana menyiapkan SDM untuk perawat lansia, sebab bukan tidak mungkin akan menghadapi hal serupa di masa datang,” tutur Atdikbud KBRI Tokyo.

Selain kunjungan ke perguruan tinggi, delegasi KBRI berkesempatan mengunjungi dua panti rehabilitasi yang mempekerjakan siswa Indonesia dari Hachinohe Gakuin sebagai pekerja paruh waktu. 

Panti-panti ini merupakan bagian dari SG Group, yang mengelola sekitar 60 panti jompo/rehabilitasi di wilayah Tohoku. Mereka memiliki kerja sama dengan Sendai Ikuei Gakuen dan Japan Indonesia Network dalam penempatan perawat lansia, baik setelah lulus sekolah maupun saat masih sekolah untuk kerja paruh waktu. 

Penempatan kerja paruh waktu ini membantu siswa Indonesia dalam beradaptasi di Jepang dan juga menjadi tempat belajar praktis sebelum terjun dalam dunia kerja sebenarnya.

Editor: Agus Warsudi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut