Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mangkrak 26 Tahun, Blok Masela Ditargetkan Mulai Produksi di 2029
Advertisement . Scroll to see content

Kebakaran Hanguskan 1 Unit Ladang Kondensat Minyak dan Gas di Rusia, 5 Orang Luka

Senin, 19 Desember 2022 - 06:40:00 WIB
Kebakaran Hanguskan 1 Unit Ladang Kondensat Minyak dan Gas di Rusia, 5 Orang Luka
Sebuah unit di ladang kondensat minyak dan gas Markovskoye (Markovsky) wilayah Irkutsk di Siberia, Rusia terbakar. (Foto: tangkapan layar tvpworld)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Sebuah unit di ladang kondensat minyak dan gas Markovskoye (Markovsky) wilayah Irkutsk di Siberia, Rusia terbakar. Beruntung saat ini, api telah berhasil dikendalikan dan tak menimbulkan bahaya bagi unit lain atau warga. 

Kebakaran yang terjadi pada Minggu (18/12/2022) malam itu mencapai luas 1.000 meter persegi. Pejabat lokal seperti dilansir dari kantor berita TASS mengatakan ada lima orang terluka dalam insiden ini.

Layanan darurat melalui laporan di aplikasi perpesanan Telegram mengatakan, petugas pemadam kebakaran secara bertahap mengendalikan api dan memadamkan titik-titik kecil yang tersisa.

Ladang tersebut dimiliki oleh Irkutsk Oil Company (INK), salah satu produsen minyak swasta terbesar Rusia.

Selama sebulan terakhir, Rusia diguncang oleh serangkaian kebakaran di berbagai fasilitas, termasuk pusat perbelanjaan besar di Moskow. 

Salah satunya kebakaran mematikan di kilang minyak Angarsk, dekat Danau Baikal di Siberia, Rusia pada 15 Desember. 

Fasilitas tersebut merupakan salah satu pabrik pengolahan minyak terbesar di Rusia. Kapasitas produksi tahunan lebih dari 10 juta ton minyak. Dalam kebakaran itu, dua orang tewas.

Tiga hari sebelumnya, tepatnya 12 Desember, kebakaran yang meruntuhkan sebagian atap pusat perbelanjaan Stroipark di Balashikha, tepat di sebelah timur Moskow. Menurut laporan media Rusia, seorang karyawan pusat perbelanjaan mengalami luka bakar saat mencoba memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut