Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Heboh Wanita Keracunan Jamur Enoki, Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Kebocoran Gas Amonia Sebabkan 15 Orang Dirawat di RS, Pemerintah Nyatakan Situasi Darurat 

Senin, 26 Desember 2022 - 18:07:00 WIB
Kebocoran Gas Amonia Sebabkan 15 Orang Dirawat di RS, Pemerintah Nyatakan Situasi Darurat 
Pemerintah Kota Pirot, Serbia menyatakan situasi darurat pasca-kebocoran amonia yang disebabkan oleh kereta kargo yang tergelincir di dekatnya. (Foto: bna)
Advertisement . Scroll to see content

BEOGRADE, iNews.id - Pemerintah Kota Pirot, Serbia menyatakan situasi darurat pasca-kebocoran amonia yang disebabkan oleh kereta kargo yang tergelincir di dekatnya. Selain itu, 15 orang dirawat di RS dengan gejala keracuan akibat insiden tersebut.

Satu dari 15 korban yang dirawat di RS merupakan anak-anak. Semua korban luka dilaporkan tidak dalam kondisi kritis. 

Sebelumnya, sebuah kereta 20 gerbong itu membawa amonia dari Agropolychim Bulgaria ke produsen pupuk Serbia Zorka Eliksir, yang terletak di kota Sabac, 90 kilometer sebelah barat Beograd. Dua gerbong tiba-tiba tergelincir dari rel pada Minggu (25/12/2022) sore dan terbalik. 

Nahas, salah satu gerbong tersebut bocor. Kebocoran gas amonia dapat mudah terbakar dan dapat menyebabkan luka serius atau bahkan kematian.

Karena jarak pandang terbatas dilaporkan akibat kebocoran, beberapa mobil mengalami kecelakaan di jalan raya utama yang mengarah ke Bulgaria pada saat lalu lintas padat di tengah liburan Natal.

Polisi Serbia menutup jalan raya dan mengalihkan lalu lintas ke jalan lokal. Belum jelas apa yang menyebabkan kereta api itu tergelincir.

Menteri Infrastruktur Goran Vesic mengatakan, kondisi rel kereta api yang memprihatinkan menjadi penyebab kecelakaan itu. Namun sebelumnya, rel itu telah dijadwalkan untuk diperbaiki. 

Portal web berita Nova S melaporkan, ada kabut dan bau amonia yang kuat di Pirot pada Senin (26/12/2022) pagi.

Sekolah dan taman kanak-kanak ditutup karena situasi darurat dan orang-orang disarankan untuk tidak keluar jika tidak perlu.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut