Kebun Binatang Ini Suntik Hewan dengan Vaksin Covid, termasuk Harimau Sumatra

SAN ANTONIO, iNews.id – Kebun Binatang San Antonio di Texas, AS, akan menyuntik hewan-hewannya dengan vaksin Covid-19. Singa dan harimau di tempat itu akan menjadi hewan pertama yang mendapatkan vaksin tersebut dalam beberapa minggu mendatang.

“Hewan kebun binatang pertama yang menerima vaksin adalah singa afrika, harimau sumatra, siamang pipi putih, dan lutung francois,” kata siaran pers yang dirilis Kebun Bintang San Antonio, seperti dikutip Alarabiyah, pekan ini.

Baca Juga

3 Alasan Donald Trump Jadikan Arab Saudi sebagai Sekutu Utama AS Non-NATO

Menurut pengelola kebun binatang setempat, vaksin corona yang dibuat khusus untuk hewan itu disumbangkan oleh Zoetis. Zoetis adalah perusahaan obat Amerika yang memproduksi obat-obatan dan vaksinasi untuk hewan peliharaan dan hewan.

“Penggunaan eksperimental (tahap uji coba) sedang disahkan oleh Departemen Pertanian AS dan dokter hewan di Negara Bagian Texas. Meskipun penerima vaksin pertama di kebun binatang ini adalah kucing besar dan primata, nantinya akan ada lebih banyak lagi spesies yang menerima vaksin itu saat sudah tersedia,” ungkap Kebun Binatang San Antonio.

Baca Juga

BKSDA Sumbar Lepas Liarkan Harimau Sumatra ke Hutan Lindung Pasaman Barat

“Kami sangat senang menjadi salah satu kebun binatang pertama di negara ini yang mendapatkan dan mengelola vaksin Zoetis,” kata rilis itu lagi.

Sementara pihak Zoetis menjelaskan, vaksin Covid-19 buatan mereka telah disahkan untuk penggunaan eksperimental kepada hewan berdasarkan kasus per kasus oleh Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) dan dokter hewan negara bagian yang sesuai.

Baca Juga

Macan Tutul di Kebun Binatang Positif Covid, Tunjukkan Gejala Batuk dan Pilek

“Penyebaran vaksin ke puluhan kebun binatang mengikuti tanggapan Zoetis pada Januari atas permintaan dari Kebun Binatang San Diego menyusul kasus Covid-19 yang dikonfirmasi pada gorila di Taman Safari Kebun Binatang San Diego,” kata Zoetis. 

Perusahaan itu menambahkan, mereka akan menyumbang lebih dari 11.000 dosis vaksin eksperimental untuk membantu melindungi kesehatan dan kesejahteraan hewan di hampir 70 kebun binatang.

Editor: Ahmad Islamy Jamil