Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kurir yang Bawa Ratusan Ribu Ekstasi Sempat Pakai Sabu sebelum Kecelakaan 
Advertisement . Scroll to see content

Kecelakaan Maut Kereta Tewaskan 50 Orang, Menteri Transportasi Taiwan Mundur

Senin, 05 April 2021 - 07:50:00 WIB
Kecelakaan Maut Kereta Tewaskan 50 Orang, Menteri Transportasi Taiwan Mundur
Kecelakaan kereta menewaskan 50 orang di Taiwan. (Foto: Reuters).
Advertisement . Scroll to see content

TAIPEI, iNews.id - Menteri Transportasi Taiwan, Lin Chia Lung mengundurkan diri dari jabatannya. Pengunduran diri itu menyusul kecelakaan kereta api ekspres yang menewaskan 50 orang, Jumat (2/4/2201). 

Pria berusia 57 tahun itu mengatakan, segera mundur dari jabatannya begitu upaya penyelamatan dan pemulihan korban kecelakaan tuntas dilakukan. Surat pengunduran diri telah diterima Perdana Menteri Taiwan, Su Tseng Chang, tetapi Su menolakn dan mengatakan upaya pemulihan harus menjadi fokus utama.

“Saya bertanggung  jawab penuh, saya yang seharusnya menerima semua kritik selama beberapa hari terakhir, namun hingga kini kami belum melakukan semua upaya dengan baik," ujar Lin, dikutip Reuters, Senin (5/4/2021).

Diketahui, kecelakaan kereta api beberapa hari lalu itu menewaskan sedikitnya 50 orang termasuk masinis. Kereta yang membawa hampir 500 penumpang itu tergelincir di terowongan di utara Kota Hualien usai menabrak truk.

Truk operasional konstruksi itu meluncur ke rel kereta tepat di luar terowongan. Pejabat sedang menyelidiki manajer lokasi konstruksi, Lee Yi Hsiang, di mana truk milik perusahaannya diduga tidak terparkir dengan benar dan rem tangannya belum diaktifkan sehingga meluncur lepas kendali.

Usai pemeriksaan polisi, Lee menyampaikan pernyataan meminta maaf atas insiden yang terjadi. Dia juga mengatakan akan terus bekerja  sama secara kooperatif untuk menuntaskan penyelidikan kecelakaan.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut