Keji! Penjahat di Meksiko Telepon Polisi Pura-Pura Temukan Mayat, lalu Jebak Aparat dengan Bom
MEXICO CITY, iNews.id – Para anggota geng kriminal di Meksiko Barat membunuh empat aparat keamanan dan dua warga sipil setempat dengan bahan peledak pada Selasa (11/7/2023) malam. Selain itu, para pelaku juga melukai belasan orang lainnya.
Pemerintah setempat menggambarkan perbuatan para penjahat itu sebagai “aksi teror”. Empat dari enam korban ledakan itu adalah polisi dan para pejabat yang bekerja di kantor Kejaksaan Agung Negara Bagian Jalisco.
“Tindakan (pembunuhan) ini belum pernah terjadi sebelumnya dan menunjukkan betapa terorganisasinya kemampuan kelompok kriminal ini,” cuit Gubernur Jalisco, Enrique Alfaro, di Twitter.
Dalam konferensi pers pada Rabu (12/7/2023), Alfaro mengatakan, jumlah korban tewas meningkat dalam semalam dari tiga orang menjadi enam orang. Sementara itu, sebanyak 12 orang lainnya terluka dalam ledakan bom yang terjadi di Kota Tlajomulco, di selatan ibu kota Negara Bagian Guadalajara, itu.
Gubernur mengatakan, ledakan tersebut adalah hasil dari jebakan yang dipasang oleh para pelaku. Mereka pada mulanya menelepon aparat dan menyampaikan informasi palsu secara anonim. Dalam percakapan tersebut, pelaku mengaku telah menemukan jenazah manusia yang terkubur di tempat kejadian.
“Panggilan telepon ini bertujuan agar para polisi kami pergi ke sana (lokasi) sehingga bisa diserang dengan alat peledak,” katanya.
Alfaro mengatakan, para pelaku kejahatan terorganisasi ini berusaha menyebarkan ketakutan dan kepanikan.