Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ini Media Sosial yang Dilarang Digunakan Anak di Australia  
Advertisement . Scroll to see content

Kekeringan Parah di Australia Picu Ancaman Baru bagi Kanguru

Minggu, 26 Agustus 2018 - 09:05:00 WIB
Kekeringan Parah di Australia Picu Ancaman Baru bagi Kanguru
Kekeringan parah di Australia meningkatkan ancaman bagi kanguru. (Foto: ABC News)
Advertisement . Scroll to see content

SYDNEY, iNews.id - Kekeringan parah meningkatkan ancaman kelaparan dan konflik antara satwa liar asli Australia dengan hewan peliharaan warga di kawasan yang terdampak kekeringan.

Hal itu disebabkan mereka berebut sumber makanan.

Para perawat satwa liar di New South Wales (NSW) terpaksa harus merahasiakan saat-saat kanguru yang telah direhabilitasi dilepaskan demi menghindari hewan-hewan itu ditembak.

Kekeringan menjadikan tugas petugas perawat satwa liar di NSW semakin berat karena kekeringan menyebabkan satwa liar Australia dan satwa domestik terlibat dalam konflik langsung.

Sebagian masyarakat di NSW saat ini menganggap kanguru sebagai hama atau pesaing yang merebut pakan ternak mereka, dan itu berarti urusan kesejahteraan mereka semakin diabaikan.

Laporan baru-baru ini mencuatkan rekaman kendaraan roda empat yang meninggalkan jalan dan melindas seekor kanguru di pemukiman Cowra.

"Ini sangat sulit, terutama untuk kanguru abu-abu timur," kata penjaga, Sarah Stewart.

"Mencoba menemukan lokasi di mana mereka bisa selamat dari mobil, orang dan penembak benar-benar sangat langka."

NSW WIRES, lembaga sukarelawan petugas perlindungan satwa liar Australia, menyatakan jumlah petugas mereka sangat sedikit. Rachael Walker adalah salah satu dari dua perawat macropoda, atau penjaga kanguru, di wilayah Lachlan Weddin.

Dia berupaya melawan serbuan kanguru yang membutuhkan perawatan. Namun dia tidak yakin bisa menyediakannya.

"Jumlah bayi satwa yang harus kami lindungi saat ini jumlahnya sudah pasti meningkat, khususnya bayi satwa macropoda," ujar Walker.

Bayi-bayi satwa itu ditinggalkan karena kekeringan. Induk mereka tidak mampu merawat diri mereka sendiri dan tak bisa menyediakan makanan bagi anak-anak mereka.

"Hewan-hewan itu juga pergi ke pinggir jalan untuk mencari makanan tambahan."

Tekanan iklim mengubah perilaku kanguru, memaksa mereka menjadi massa yang lebih besar untuk berbagi sumber daya makanan yang lebih sedikit.

Editor: Nathania Riris Michico

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut