Kereta Cepat Terguling di Taiwan, 18 Orang Tewas dan 170 Luka

TAIPEI, iNews.id - Kereta cepat terguling di Kota Yilan, Taiwan utara, pada Minggu (21/10/2018) sore waktu setempat. Kecelakaan menyebabkan sedikitnya 18 orang tewas dan 170 lainnya luka.

Sebelumnya, jumlah korban meninggal dunia dilaporkan mencapai 22 orang namun data itu kemudian direvisi menjadi 18 orang.

Baca Juga

Pria Ini Membius dan Memerkosa Mantan Istrinya Selama 13 Tahun, 5 Pria Lain Terlibat

Setidaknya lima dari delapan gerbong kereta cepat Puyuma Express 6432 tersebut terbalik dalam peristiwa itu.

Kereta mengangkut 366 orang dalam perjalanan dari Taipei ke Taitung. Puyuma Express 6432 dilaporkan keluar dari rel di dekat Stasiun Xinma, tak jauh dari Kota Su'ao, sekitar 70 kilometer dari Taipei. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.50 waktu setempat.

Kantor berita Taiwan melaporkan, puluhan orang diperkirakan masih terjebak di bawah kereta.

Pihak berwenang menyatakan masih menyelidiki peristiwa itu.

Sementara itu, Wakil Kepala Jawatan Kereta Taiwan, Lu Chieh Shen, mengatakan kereta itu baru berumur enam tahun dan dalam kondisi cukup bagus sebelum mengalami kecelakaan.

Sejauh ini belum jelas apa yang menjadi penyebab kereta keluar dari rel. Namun para saksi mata yang dikutip media setempat, mengaku mendengar bunyi keras dan kemudian diikuti dengan percikan api dan asap.

Tim medis dan pemadam kebakaran memberikan pertolongan kepada mereka yang luka. Kementerian Pertahanan Taiwan menyatakan 120 tentara dikerahkan untuk membantu penyelamatan.

Dalam pesan lewat Twitter, pemimpin Taiwan, Tsai Ing Wen, menyebut kecelakaan itu sebagai "tragedi besar".

Taiwan mempunyai jaringan kereta yang luas dan lebih dari 500.000 penumpang bepergian dengan menggunakan sistem kereta ini setiap hari.

Editor: Nathania Riris Michico