Kerusuhan Pecah di Dublin Irlandia usai 3 Anak Ditusuk
DUBLIN, iNews.id - Lima orang terluka, termasuk tiga anak kecil, dalam aksi penusukan di Dublin, Irlandia, Kamis (23/11/2023). Kerusuhan terjadi akibat massa menuding imigran ilegal menjadi dalang penusukan itu.
Melansir dari Reuters, Jumat (24/11/2023) transportasi umum dihentikan, dan warga disarankan untuk tidak pergi ke rumah sakit kecuali benar-benar diperlukan setelah bentrokan antara polisi dan massa di Jalan O'Connell Street.
Sebuah bus dua tingkat terbakar di depan patung Daniel O'Connell. Toko-toko juga dijarah massa.
"Ini adalah pemandangan yang memalukan," kata Komisaris Polisi Drew Harris.
Sebuah mobil polisi juga dibakar. Kerusuhan seperti ini hampir tidak pernah terjadi di Dublin.
Tidak ada partai atau politisi ekstrem kanan yang terpilih ke parlemen, tetapi protes kecil anti-imigran telah berkembang dalam setahun terakhir. Pemerintah sedang meninjau keamanan di sekitar parlemen.
Harris mengatakan semua kemungkinan akan diselidiki. Termasuk dugaan tindak terorisme.
"Saya tidak akan berspekulasi lebih lanjut mengenai motif teroris. Sampai kita yakin apa motifnya, kita harus tetap terbuka pikiran mengenai mengapa ini terjadi," katanya.
Seorang gadis berusia lima tahun sedang menerima perawatan darurat setelah mengalami luka serius dalam serangan tersebut. Pelaku diduga seorang pria berusia 40 tahun.
Polisi tidak mau berkomentar tentang kewarganegaraan pria yang ditahan.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq