Kisah Anjing Jalan-Jalan Naik Bus Sendiri Setiap Hari, Mati akibat Kanker Bikin Sedih Netizen

SEATTLE, iNews.id - Kematian anjing labrador ini meninggalkan duka mendalam bagi netizen di Seattle, Amerika Serikat. Betapa tidak, anjing hitam bernama Eclips itu menarik perhatian warga karena kerap berjalan-jalan sendiri ke taman. Hal yang mengejutkan dia selalu naik bus sendiri, tak ditemani sang majikan, Jeff Young.

Eclips bisa bepergian sendiri ke taman yang jaraknya cukup jauh dari rumah dengan menaiki bus, kemudian pulang juga tanpa majikan. 

Baca Juga

Profil Eks Raja Malaysia Sultan Muhammad V: Nikahi Miss Moscow hingga Penyanyi AS Berujung Cerai

Warga bertanya-tanya setelah Eclips tak muncul lagi sejak beberapa hari pada awal bulan ini. Sang majikan kemudian mengumumkan bahwa Eclips mati akibat kanker di usia 10 tahun pada Jumat (10/10/2022) pagi.

Beberapa hari sebelum kematiannya, sang pemilik mengumumkan bahwa Eclipse didiagnosis menderita kanker. Dokter hewan menemukan tumor pada tubuh hewan tersebut.

Baca Juga

Biadab, Pria Ini Adu Pitbullnya dengan Anjing Curian yang Kelaparan hingga Tewas

Eclips menjadi populer sejak 2015 saat dia naik bus sendirian lantaran Young terlalu asyik megisap rokok di halte. Young tak menyadari Eclips sudah naik bus dan berangkat.

"Dia naik bus tanpa saya dan saya menyusulnya ke taman anjing," kata Young, kepada KOMO News.

Sempat dikira tersasar, Eclipse ternyata bisa menemukan taman yang dituju karena sudah sering bepergian Bukan hanya itu, Eclips bisa pulang kembali ke rumah seorang diri.

Sejak itu Eclipse terbiasa bepergian sendiri ke taman. Dia naik bus dari dekat rumahnya di Avenue West No 3 atau West Mercer Street. Setelah melewati 3 atau 4 perhentian dia turun untuk menuju taman. Di tempat itu Eclips menghabiskan waktu beberapa jam, kemudian pulang sendiri.

Perusahaan bus, King County Metro, memberinya akses untuk naik bus secara gratis.

Saat bepergian itu Eclips bercengkrama dengan penumpang lain. Dia duduk di kursi layaknya manusia.

"Semua sopir bus mengenalnya. Dia duduk di sini seperti layaknya penumpang. Dia membuat semua orang senang. Bagaimana mungkin Anda tidak menyukai anjing ini?" kata Tiona Rainwater, seorang penumpang, pada 2015.

Sementara itu kematian Eclips memicu duka dari netizen yang membanjiri halaman Facebook sang anjing.

"Kami turut berdukacita atas kematian Eclipse. Dia adalah ikon Seattle. Seluruh tim Metro menyampaika rasa cinta, dia akan selalu dirindukan," bunyi pernyataan King County Metro, dikutip dari Daily Mail.

"Terima kasih telah berbagi dengan kami selama bertahun-tahun. Petualangannya menghibur kami, membuat kami tersenyum. Melalui suka dan duka selama 3 tahun terakhir, Eclipse menghadirkan kegembiraan dalam hidup kita," kata netizen lain, Linda Macklin Osburn.

Editor: Anton Suhartono