Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Terungkap! Ini Alasan Arman Wosi Sempat Gugat Cerai Della Puspita
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Perceraian Termahal di Dunia Libatkan Orang Terkaya Rusia, Harta Gana-gini Rp142 Triliun

Kamis, 01 Februari 2024 - 14:47:00 WIB
Kisah Perceraian Termahal di Dunia Libatkan Orang Terkaya Rusia, Harta Gana-gini Rp142 Triliun
Miliarder Rusia Vladimir Potanin bercerai dengan Natalia Potanina memperselisihkan harta gana-gini Rp142 triliun (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id - Sidang perceraian orang terkaya di Rusia Vladimir Potanin dengan istrinya, Natalia Potanina, masih berlangsung di pengadilan London, Inggris. Keduanya memperselisihkan harta gana-gini yang nilainya fantastis, yakni aset perusahaan pertambangan nikel senilai 9 miliar dolar AS atau sekitar Rp142 triliun.

Mahkamah Agung Inggris dalam putusan pada Rabu kemarin memenangkan Potanin, namun hakim menegaskan sidang lanjutan masih diperlukan.

Dalam putusan 3 melawan 2, hakim menilai ada ketidakadilan prosedural terkait pertimbangan yang dikeluarkan pengadilan banding sehingga mengizinkan dilanjutkannya gugatan.

"Pengadilan diharuskan mengambil putusan baru setelah mendengar argumen dari kedua pihak, apakah perintah tersebut harus dikeluarkan atau tidak," kata Hakim George Leggatt, dalam putusan, seperti dilaporkan Bloomberg.

Kedua pihak menyambut baik putusan tersebut. Pengacara Potanin mengatakan, pengadilan Inggris kini perlu melakukan pengawasan lebih ketat sebelum mengizinkan kasus dilanjutkan.

Potanin berusaha untuk melawan gugatan harta gana-gini yang diajukan Natalia.

Data Bloomberg Billionaires Index mengungkap, Potanin memiliki kekayaan sekitar 31,8 miliar dolar AS. Sebagian besar kekayaannya berasal dari MMC Norilsk Nickel (Nornickle), produsen nikel bermutu tinggi terbesar di dunia.

Hakim pengadilan tingkat rendah Rusia memutus Natalia hanya mendapat penghargaan yang rendah dalam proses perceraian di Rusia. Jumlahnya ditentukan berdasarkan kekayaan sang suami dan usia pernikahan mereka yakni selama 31 tahun. Ini yang membuat kasus perceraian terkatung-katung lama hingga Natalia membawanya ke Inggris.

Keduanya tinggal di Rusia sebelum Natalia membeli rumah di Westminster pada 2014. Dia menuntut harta gana-gini 50 persen dari kepemilikan saham sang suami di Nornickel, ditambah dividen. Jumlah tersebut berarti jauh melebihi 5 miliar dolar AS, mengingat Potanin memiliki sekitar sepertiga saham di perusahaan tersebut.

Potanin mendapat keuntungan dari aturan pembatasan kepemilikan asing atas aset-aset di Rusia sejak invasi ke Ukraina pada Februari 2022. Sejak itu dia merambah bisnisnya ke bidang keuangan serta membeli saham bank begitu para pemilik asing menarik diri. 

Potanin dijatuhi sanksi Inggris setelah membeli saham Rosbank kemudian dimasukkan dalam daftar hitam Amerika Serikat (AS). Namun perusahaan tambangnya, Nornickel, luput dari sanksi Barat. Meski demikian dampak perang di Ukraina mengganggu operasi logistik dan pengirimannya.

Pengadilan cerai di London menjadi tujuan paling populer bagi para pesohor untuk menyelesaikan perselisihan hukum bernilai tinggi. Hakim biasanya memerintahkan pembagian aset secara rata. 

Rekor kasus tuntutan harta gana-gini terbesar di pengadilan Inggris yang diketahui publik sebesar 450 juta poundsterling atau sekitar Rp9 triliun melibatkan miliarder Farkhad Akhmedov dan istrinya. Namun keduanya sepakat untuk menyelesaikan perceraian tidak dengan angka itu, melainkan kurang dari sepertiga dari jumlah tersebut.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut