Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kebakaran Dahsyat di Jepang Ludeskan 170 Rumah, Api Menyebar ke Hutan
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Polisi Jepang yang Kehilangan Pistol saat Mengawal PM Shinzo Abe

Senin, 17 September 2018 - 06:34:00 WIB
Kisah Polisi Jepang yang Kehilangan Pistol saat Mengawal PM Shinzo Abe
Ilustrasi (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

TOKYO, iNews.id - Seorang polisi di Jepang kehilangan pistol yang masih terisi peluru, saat mengawal rombongan Perdana Menteri Shinzo Abe di Wakayama. Peristiwa ini terjadi pada Jumat malam pekan lalu.

Pistol otomatis itu jatuh dari sarung di pinggangnya. Untungnya, orang yang menemukan pistol itu mengembalikannya ke petugas satu jam kemudian.

Menurut polisi, tidak ada tanda-tanda peluru diletuskan dari pistol tersebut. Tidak disebutkan pula ada berapa peluru di dalam pistol FN itu.

Kepolisian mengungkap kasus ini pada Sabtu dini hari atau enam jam setelah kejadian, lalu menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas kelalaian petugasnya.

"Sangat disayangkan peristiwa seperti ini terjadi. Kami akan terus berupaya untuk mencegah peristiwa ini," kata pejabat divisi keamanan kepolisian prefektur, Katsuro Matoba, dalam pernyataan, dikutip dari Japan Today, Minggu (16/9/2018).

Saat itu, Abe dalam perjalanan ke Kyoto setelah menyampaikan pidato dalam pertemuan di Wakayama, terkait pemilihan ketua Partai Demokrat Liberal mendatang.

Senjata itu jatuh dari sarung petugas saat dia melihat ke jendela mobil untuk mengontrol lalu lintas pada pukul 19.50 waktu setempat.

Petugas berusia 20 tahunan itu tidak mengaitkan tali pengaman di sarungnya sehingga pistol itu jatuh.

Seorang penduduk setempat menemukan pistol itu di pinggir jalan sekitar pukul 20.00 dan menyerahkannya ke petugas yang juga sedang mencari di daerah itu.

Sekitar 50 petugas dikerahkan untuk menyisir lokasi, termasuk memeriksa ke rumah-rumah warga warga. Mereka bertanya ke setiap warga apakah ada yang melihat pistol tersebut.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut